GALAJABAR - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan memilih ketua umum baru untuk periode 2021-2025.
Pemilihan ketua umum melalui Musyawarah Olahraga Luar Biasa (Musorkablub), yang akan dilaksanakan Desember 2021.
Proses penjaringan akan dimulai dengan pendaftaran yang dijadwalkan akan berlangsung dari tanggal 8 sampai 13 November 2021 Pendaftaran dimulai pukul 10.00-13.00 WIB.
Baca Juga: PERDANA! Demokrat Puji Sikap Jokowi pada Saat Menghadiri KTT G20 : Hanya Jokowi yang...
"Pengembalian formulir pada tanggal
15-20 November. Kemudian dilanjutkan dengan verifikasi bakal calon," kata
Ketua Penjaringan Balon Ketum KONI KBB Asep Dedi Setiawan di Padalarang, Selasa 2 November 2021.
Lebih jauh ditambahkannya, untuk menjadi calon Ketum KONI KBB harus memenuhi sejumlah persyaratan, baik persyaratan umum maupun khusus.
"Beberapa persyaratan umum diantaranya memiliki kemampuan manajerial, kredibilitas, akuntabel dan sebagainya," ujarnya.
Baca Juga: Massa MGP Geruduk Kejati Jabar, Desak Pengungkapan Dugaan Korupsi Pengadaan BTT Covid-19
Sementara persyaratan khusus, minimalnya harus mendapat dukungan 20 persen suara dukungan sah dari cabang olahraga (cabor), SKCK dari kepolisian, surat keterangan sehat dari dokter dan sebagainya
"Surat dukungan cabor harus ditandatangani langsung oleh ketuanya. Tidak sah kalau dari sekretaris atau pengurus lainnya. Dan tak kalah pentingnya akan kita verifikasi masa berlaku SK masing-masing cabor. Masa berlaku kepengurusan harus sampai Desember 2021," jelasnya.
Pelaksana Tugas Ketua Umum KONI KBB, Lili Supriatna Hambali menambahkan, Musorkablub digelar sehubungan masa jabatan dirinya sebagai Plt habis pada Desember mendatang.
Baca Juga: Antara Tahu dan Tempe, Mana yang Lebih Begizi? Simak di Sini Penjelasannya...
"Kita tidak mau, ada stage kepengurusan. Jangan sampai Musorkablub, melewati tahun ini. Makanya, kita persiapkan Musorkablub ini paling lambat Desember nanti," kata Lili.
Untuk penyelenggaraan Musorkablub tersebut, pihaknya telah membentuk Tim Penjaringan bakal calon (balon) pada 1 November 2021. Tim penjaringan ini, yang bakal menentukan berbagai persyaratan balon Ketum KONI KBB sesuai AD/ART KONI.
Sebelumnya, Ketum KONI KBB masa bakti 2019-2023 Rian Firmansyah mengundurkan diri dari jabatannya. Untuk mengisi kekosongan jabatan Ketum KONI KBB, ditunjuk Lili Supriatna Hambali sebagai Plt Ketum dengan masa bakti enam bulan***