GALAJABAR - Pemegang sabuk juara dunia WBA (Super) light heavyweight, Dmitrii Bivol sukses mempertahankan gelar setelah menaklukkan Saul “Canelo” Alvarez di T-Mobile Arena, Las Vegas, Ahad, 8 Mei 2022.
Kemenangan ini membuat rekor bertarung petinju asal Kirgistan itu semakin mentereng dengan mencatatkan 20 kemenangan, tanpa seri maupun kalah.
Selama 12 ronde, Bivol tampil bagus sehingga membuat Saul “Canelo” Alvarez tak bisa berbuat banyak.
Baca Juga: Alhamdulillah, Sejak November 2021 Warga Desa Buninagara di Kabupaten Bandung Terima Bantuan Tunai
Bahkan, Saul yang notabene pemegang sabuk juara WBA, WBO, WBC dan WBO World Super Middle terbilang tampil di bawah performa terbaiknya dengan hanya melepaskan 84 pukulan sepanjang pertandingan.
"Saya senang saya membuktikan diri saya hari ini, saya yang terbaik di divisi saya dan saya mempertahankan sabuk ini. Dia juara yang hebat, saya menghormati dia dan semua timnya," kata Bivol seperti dikutip dari Antara.
Sepanjang pertandingan, praktis Bivol nyaris unggul di semua ronde. Hanya di ronde kesebelas Canelo sempat bangkit dan merebut perolehan angka.
Ronde pertama hingga ketiga, Bivol mendominasi dengan jab, dilanjutkan dengan keunggulan pertarungan jarak dekat di ronde keempat hingga kesepuluh.
Di ronde kedua belas, Canelo yang sudah benar-benar kelelahan harus menerima wajahnya dihujani banyak pukulan Bivol.
Melalui jalannya pertandingan, hasil akhir sudah bisa diprediksi. Bivol meraih kemenangan angka mutlak 115-113, 115-113, dan 115-111.
Kekalahan dalam pertarungan ini membuat catatan karier Canelo menjadi 57 menang, 2 kalah, dan 2 imbang. Sebelum ditaklukkan Bivol, Canelo juga pernah dikalahkan Floyd Mayweather Jr. pada 14 September 2014.
Seusai pertandingan, Saul mengakui keunggulan lawannya.
Baca Juga: Puncak Arus Balik, BMKG Pastikan Peralatan Penunjang Keselamatan Penerbangan di Bandara Dalam Kondisi Baik
"Saya tidak punya alasan. Dalam tinju ada menang dan kalah. Dia petinju lebih baik malam ini. Tentu saya menginginkan rematch, ini belum selesai di sini," kata Canelo seusai pertandingan.
Menanggapi keinginan Saul, Bivol menyatakan siap menerima duel ulang melawan Canelo, seperti yang diamanatkan dalam klausul kontrak pertarungan mereka.
"Tidak masalah, mari kita tarung ulang. Saya ingin dihormati sebagai juara dunia," katanya. ***