Network
GALAJABAR - Setelah memastikan diri lolos ke perempat final Piala Menpora 2021, PSM Makassar segera menggelar evaluasi. Juku Eja memastikan tiket perempat final usai bermain imbang melawan Borneo FC 2-2 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Rabu, 31 Maret 2021.
Menurut pelatih PSM, Syamsuddin Batolla salah satu refensi menggelar evaluasi secepatnya adalah laga terakhir di penyisihan grup. Sempat unggul dua gol di babak pertama, timnya harus puas bermain imbang. Salah satu penyebabnya adalah hilangnya konsentrasi di babak kedua sehingga PSM kebobolan dua gol.
Baca Juga: Musrenbang RKPD Kabupaten Bandung 2022, Akomodir Visi Misi Bupati Terpilih
Dua gol PSM dicetak oleh Saldi pada menit 19 dan Zulham Zamrun pada menit 23 melalui tendangan bebas. Sementara gol Borneo FC dicetak Guy Junior dari titik putih. Serta gol Rifal Lastori di menit ke-63.
“Usai gol balasan dari titik penalti oleh Borneo FC, ini membuat pemain kami hilang konsentrasi,” kata Syamsuddin dalam jumpa pers virtual dikutip Antara, Rabu, 31 Maret 2021.
Baca Juga: Realisasi Rp26 Miliar Lebih, Perolehan PBB-P2 di Kota Cimahi Melampaui Target
Selain hilangnya konsentrasi, pada 45 menit kedua, permainan anak asuhnya tidak berkembang. Kondisi tersebut yang membuat PSM secepatnya menggelar evaluasi sebelum mendapat kepastian siapa calon lawan di perempat final nanti.
Fokus utama yang disiapkan Syamsudin untuk perempat final nanti adalah bagaimana para pemain bisa tampil 90 menit dengan konsentrasi tetap terjaga. Hilangnya fokus, menurut Syamsudin akan membuat permainan yang diharapkan tidak bisa tercipta.
“Kami merasa, setelah unggul 2-0, anak-anak terbebani dan tidak bermain lepas,” kata Syamsuddin.
Baca Juga: Mabes Polri Diserang Teroris Tak Dikenal, Denny Siregar : Sungguh Kebodohan yang Hakiki
Sementara itu, pemain PSM Makassar, Hasim Kipuw mengatakan, ia dan rekan-rekan satu timnya bersyukur bisa melaju ke babak perempat final dalam grup yang berat. Namun, ia mengakui pada pertandingan terakhir melawan Borneo FC, ia dan rekan-rekannya kehilangan fokus
“Pertandingan tadi memang kami banyak kehilangan fokus, komunikasi juga berkurang, konsentrasi berkurang, sehingga bisa kebobolan di akhir babak kedua,” ujar Hasim.
Sementara itu, Pelatih Borneo FC Mario Gomez mengaku cukup puas dengan hasil yang diperoleh malam ini, mengingat pada dua laga sebelumnya melawan Bhayangkara Solo FC dan Persija Jakarta mengalami kekalahan.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup H, Kroasia Menang, Slovenia Dipermalukan Siprus
“Saya kira kita bermain sangat baik, dan memiliki stamina yang baik, kita bisa bermain 90 menit dalam kondisi yang baik,” kata Gomez.
Menurut Gomez, seharusnya anak asuhnya bisa mencetak lebih banyak gol pada babak kedua. Namun, beberapa peluang yang tercipta belum mampu dijadikan tambahan gol bagi Borneo FC.
“Seharusnya kita bisa mencetak gol lebih banyak, tapi imbang tidak apa-apa, setelah kalah dalam dua pertandingan sebelumnya,” tutur Gomez.
