Resmi, Olimpiade Tokyo Digelar Tanpa Penonton

- 10 Juli 2021, 13:50 WIB
Olimpiade Tokyo bakal terasa hambar. Pasalnya, Olimpiade digelar tanpa kehadiran penonton.
Olimpiade Tokyo bakal terasa hambar. Pasalnya, Olimpiade digelar tanpa kehadiran penonton. /Reuters/Issei Kato

GALAJABAR - Olimpiade Tokyo bakal terasa hambar. Pasalnya, Olimpiade digelar tanpa kehadiran penonton.

Hal itu pun diakui oleh Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach.

Namun ia berjanji kepada atlet ajang itu akan menangguk miliaran penonton digital secara global.

Baca Juga: Buku Harian Seorang Istri 10 Juli 2021: Nana Curiga, Bu Farah Cemas

Pernyataan Bach menanggapi keputusan panitia Olimpiade Tokyo yang pada Kamis memutuskan pesta olahraga pada 23 Juli hingga 8 Agustus itu digelar tanpa penonton.

Hal itu buntut melonjaknya kasus Covid-dan 19 memaksa pemerintah Jepang memberlakukan status darurat di ibu kota sepanjang penyelenggaraan.

"Ini sangat sulit dan semua pihak menyesalkan konsekuensi yang ditimbulkan bagi para atlet maupun penonton," kata Bach dikutip Antara.

Baca Juga: Ikatan Cinta 10 Juli 2021: Polisi Selidiki Lagi Kasus Pembunuhan Roy, Elsa Depresi

Absennya penonton, Jepang kini harus mengubur harapan kemeriahan dan kemegahan Olimpiade Tokyo.

Padahal pemerintah Jepang juga panitia Olimpiade Tokyo sejak lama berharap ajang itu bakal jadi panggung pertunjukan kesuksesan pemulihan negara itu dari gempa besar 2011 yang menimbulkan kecelakaan nuklir.

Sementara penonton dari luar negeri sudah berbulan-bulan lalu dipastikan tidak boleh hadir, keputusan terbaru ini jelas akan menimbulkan kerugian jutaan dolar bagi panitia.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah