Organisasi Pembela Hak Konsumen Uni Eropa Memprotes Aplikasi TikTok

- 16 Februari 2021, 22:03 WIB
Ilustrasi Tiktok.
Ilustrasi Tiktok. /Pixabay

GALAJABAR - Aplikasi TikTok  dinilai tidak melindungi anak-anak oleh Organisasi pembela hak konsumen Uni Eropa, BEUC,.

BEUC juga memprotes kebijakan TikTok untuk barang-barang virtual, pengguna bisa membeli koin untuk membeli hadiah virtual kepada akun selebriti yang disukai.

"Kebijakan itu tidak jelas, ambigu dan mendukung TikTok sehingga merugikan penggunanya. Ketentuan hak cipta mereka sama tidak adilnya, mereka memberi hak yang tidak bisa dibatalkan kepada TikTok untuk menggunakan, mendistribusikan dan membuat ulang video yang diunggah pengguna, tanpa remunerasi," kata BEUC , Selasa 16 Februari 2021.

Baca Juga: Pangkalan Militer AS di Irak Dihujami Roket, Dilaporkan 1 Kontraktor Tewas

Menurut mereka, kebijakan tersebut tidak adil dan praktiknya menyesatkan.

"TikTok gagal melindungi anak-anak dan remaja dari iklan tersembunyi dan potensi konten berbahaya di platform tersebut," kata BEUC.

BEUC menuduh platform milik ByteDance ini juga keliru dalam memproses data pengguna.

Baca Juga: Mensesneg Pratikno Menegaskan UU Pemilu dan Pilkada Tidak Akan Direvisi

Aplikasi video singkat TikTok juga populer di kalangan anak-anak dan remaja Eropa. Dikutip galajabar dari Antara, beberapa organisasi mengkritik kebijakan keamanan dan privasi platform ini setelah beberapa insiden di kawasan tersebut.

Setidaknya ada 15 organisasi konsumen di Eropa yang mengadukan TikTok ke otoritas negara mereka dan meminta untuk segera mengambil tindakan.

Juru bicara TikTok menyatakan sudah berkomunikasi dengan BEUC dan bersedia bertemu untuk membicarakan protes tersebut.

Baca Juga: Bayi Asal Cianjur yang Lahir Tanpa Proses Kehamilan Akan Jalani Tes DNA

TikTok menyatakan sedang membuat ringkasan kebijakan privasi di dalam aplikasi tersebut aga remaja memahami aturan yang diterapkan di platform tersebut.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah