Rusia Serang Ukraina, Biden Tegaskan AS Bakal 'Bom' dengan Sanksi Berat!

- 25 Februari 2022, 17:00 WIB
Presiden AS Joe Biden menyampaikan pernyataan tentang Rusia dan Ukraina di Ruang Timur Gedung Putih di Washington pada hari Kamis.
Presiden AS Joe Biden menyampaikan pernyataan tentang Rusia dan Ukraina di Ruang Timur Gedung Putih di Washington pada hari Kamis. /UPI/Oliver Contreras


GALAJABAR - Keputusan Presiden Rusia, Vladimir Putin untuk menginvasi Ukraina memantik kemarahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

Biden dalam keterangan resminya pada Kamis, 24 Februari 2022 mengumumkan bahwa AS akan menjatuhkan 'bom' sanksi berat ke Rusia atas invasinya ke Ukraina.

Biden juga menegaskan dukungannya kepada Ukraina dan akan ikut memberikan sanksi kepada orang-orang di lingkaran Putin.

"Putin adalah agresor; Putin memilih perang ini, dan sekarang dia dan negaranya akan menanggung konsekuensinya," kata Biden dikutip Galamedia dari Al Jazeera Jumat, 25 Februari 2022.

Baca Juga: SAH! Vaksin Covid-19 Merah Putih Halal, Menag Yaqut Sebut Vaksin Merah Putih Milik 2 Keunggulan, Apa Saja?

Disebutkan bahwa sanksi yang akan dijatuhkan AS menargetkan empat bank Rusia yang memiliki aset di atas 1 triliun dolar.

"Itu berarti setiap aset yang mereka miliki di Amerika akan dibekukan," tegas Biden.

Biden menyebut bahwa orang-orang kaya yang dekat dengan Putin akan menerima sanksi serupa.

"Kami akan terus melakukan penyebutan terhadap miliarder korup ini di hari-hari mendatang," janjinya.

Seperti diketahui, sebelumnya Putin mengumumkan operasi militer secara besar-besaran di wilayah Ukraina sejak Rabu, 23 Februari 2022.

Baca Juga: Putin Serukan Operasi Militer di Ukraina, Presiden Jokowi: Stop Perang di Ukraina! Membahayakan Dunia

Tak hanya Biden, negara-negara Eropa pun ikut memberlakukan sanksi atas serangan sepihak yang dilakukan oleh Putin tersebut.

Inggris misalnya, akan menargetkan sanksi kepada Rusia dengan membekukan bank-bank Rusia dan bisnis serta elit negara itu.

Inggris pun melarang salah satu maskapai Rusia yakni Rusia Aeroflot untuk terbang di negaranya.***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x