778 Sekolah di Kota Bandung Siap Laksanakan PTM, Izinnya Tinggal Menunggu Evaluasi Satgas COVID-19

30 November 2021, 19:14 WIB
ilustrasi PTM /budi satria/PRFM

GALAJABAR - Sebanyak 778 sekolah di Kota Bandung  siap melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) pada gelombang ketiga yang sedang menunggu hasil verifikasi.

Kepala Seksi Kurikulum PPSD Disdik Kota Bandung Jajang Hernawan di Bandung Jawa Barat,  mengatakan nantinya data 778 sekolah itu bakal dievaluasi oleh Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bandung.

"Nantinya, Disdik akan mengolektifkan untuk dilaporkan kemudian hasilnya nanti akan diplenokan (Satgas)," kata Jajang, Selasa 30 November 2021.

Baca Juga: Wagub DKI Jakarta Ungkap 3 Kehebatan Alumni PA 212, Salah Satunya Tak Suka Mengganggu Ketertiban Umum

Sejak Juni 2021 lalu ada sebanyak 330 sekolah dari semua jenjang pendidikan di Kota Bandung mulai melaksanakan PTMT gelombang pertama.

Lalu pada September sebanyak 1.677 sekolah menyusul menggelar PTM di gelombang kedua.

Pelaksanaan PTM itu pun digelar dengan sejumlah pembatasan. Mulai dari pembatasan kapasitas siswa dan guru sebesar 25 hingga 50 persen, hingga pembatasan jam pembelajaran.

Baca Juga: Jelang Libur Nataru, Kelurahan Cimahi Gelar Sosialisasi Penanganan Covid-19

Jajang mengatakan, Disdik Kota Bandung akan terus memantau perkembangan level kewaspadaan dengan memperhatikan regulasi yang ada.

“Kalau protokol kesehatannya bagus akan dinaikkan lagi tahapnya meskipun tetap harus menunggu regulasi dari Kemendagri,” kata Jajang dikutip galajabar dari Antara.

Selain itu, Jajang mengatakan pihaknya bakal terus melakukan pengawasan guna mencegah timbulnya kasus COVID-19 di sektor pendidikan.

Baca Juga: Selebgram Rachel Vennya Akan Segera Disidang, Berkas Sudah Diterima JPU

Termasuk, kata dia, pihaknya juga terus mengedukasi seluruh masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan yang ketat di sekolah sehingga PTMT bisa terus berjalan.

“Di dalam PTMT kan kita perlu kerja sama. Untuk itu kami terus berkomunikasi dengan gugus tugas kecamatan, Satpol PP untuk memberikan edukasi," sebutnya.***

Editor: Dicky Mawardi

Tags

Terkini

Terpopuler