Universitas Telkom Jalin Kerja Sama dengan Perum Perhutani Soal Produksi Konten Digital Pariwisata di Medsos

27 Juni 2022, 13:37 WIB
Pradipta Dirgantara memaparkan materi tentang Produksi Konten Digital Berbasis Kehutanan. /Dok. Universitas Telkom/

GALAJABAR - Pandemi Covid-19 dan imbauan physical distancing, membuat para pengelola destinasi wisata merasa kewalahan dalam menghidupkan sektor pariwisata.

Salah satunya Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten, dimana unit kerja ini memiliki tanggung jawab dalam melakukan pengelolaan hasil hutan dan pengembangan ekowisata dengan wilayah hutan seluas 17,03 persen dari luas Provinsi Jawa Barat dan 8,12 persen dari luas Provinsi Banten.

Perlunya menyesuaikan diri dengan keterbatasan ruang gerak ini membuat para penanggung jawab sektor wisata harus mencari cara agar tetap survive dan bisa menunjukkan eksistensinya.

Baca Juga: Kemendikbudristek Luncurkan Dana Abadi Guna Menunjang PT Berkelas Dunia, Ini Ketentuan dan Besarannya

Permasalahan mengenai pengelolaan media sosial, pembuatan dan pendistribusian konten menjadi tantangan besar bagi Perum Perhutani Divre Jawa Barat dan Banten, karena terbatasnya pengetahuan dan pengalaman di dunia digital.

Permasalahan ini dilirik oleh Universitas Telkom untuk menjalin kerja sama dengan Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten melalui program kegiatan pengabdian masyarakat.

Diinisiasi oleh Tim Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Telkom yang diketuai oleh Dimas Satrio Wijaksono, S.Sos., M.I.Kom., melaksanakan program kegiatan pengabdian masyarakat kolaborasi internal Fakultas Komunikasi dan Bisnis serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis melalui tema "Peningkatan Kompetensi Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten Dalam Produksi Konten Digital Pariwisata di Sosial Media".

Baca Juga: Laga Persib di Babak 8 Besar Piala Presiden 2022 Tanpa Penonton di SJH, Ini Imbauan Kapolresta Bandung

Dalam program pengabdian masyarakat ini Universitas Telkom memberikan peningkatan kompetensi melalui beberapa materi yang telah disesuaikan dengan kebutuhan dan permasalahan yang ada.

“Hal sederhana yang menurut kita biasa saja ternyata berguna untuk yang lain, pemanfaatan media smartphone ini yang harus kita dorong, supaya konten digital memuat banyak nilai, termasuk nilai kehutanan dan pariwisata," ujar pemateri pertama, Pradipta Dirgantara, M.I.L., M.Sc.

Adrio Kusmareza Adim, M.A., melanjutkan materi mengenai produksi konten digital melalui foto landscape, sebagai modal dasar membuat konten digital sederhana melalui sebuah foto, dimana sebuah gambar harus bisa bercerita.

Baca Juga: Viking Mengimbau Anggotanya tak Hadir ke Stadion pada Laga Persib di Babak 8 Besar Piala Presiden 2022

“Fotografi atau melukis cahaya dapat dimaksimalkan dengan memperhatikan komposisi, dimana nantinya kita dapat menimbulkan sebuah kesan dari sudut yang kita ambil, sehingga memiliki makna atau cerita di balik foto tersebut," ujar Adrio dalam paparannya.

Sebagai pelengkap kegiatan pembekalan kompetensi personil Perum Perhutani Divre Jawa Barat dan Banten, Oki Achmad Ismail, M.Si., memberikan studi kasus mengenai beberapa teknik pengambilan video, dimana teknik ini digunakan untuk membuat video yang kita ambil memiliki keselarasan gambar.

“Garis imajiner dalam pengambilan video berfungsi untuk menyelaraskan cerita dengan visual, dimana jika seorang aktor sedang saling berbicara berhadapan dalam adegan, dalam video pun juga harus menggambarkan hal tersebut secara detail melalui teknik pengambilan gambar dan komposisi,” terang Oki pada materinya.

Program pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat memberikan wawasan, pengetahuan, dan peningkatan kompetensi para peserta di Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten serta sebagai sarana silahturahmi dan kolaborasi ke depannya.

“Sebagai awal yang baik dalam menjalin kolaborasi dengan Perhutani, semoga kedepannya banyak program kegiatan serupa maupun lainnya yang dapat diselenggarakan secara bersama, karena menjadi sebuah kewajiban juga bagi kami para dosen untuk kembali ke masyarakat,” harap Rah Utami sebagai perwakilan dari Universitas Telkom.***

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith

Tags

Terkini

Terpopuler