Lambang Kota Bandung dan Artinya, Warga Kota Kembang Harus Tahu

8 Maret 2023, 06:35 WIB
Logo Kota Bandung dan artinya. /DOK. PR /

GALAJABAR - Lambang Kota Bandung ternyata memiliki arti yang mungkin tidak semua orang tahu. Karenanya dalam artikel ini akan dijelaskan lambang kota kembang ini.

Lambang kota Bandung, ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kota besar Bandung tahun 1953, tertanggal 8 Juni 1953, yang diijinkan dengan Keputusan Presiden tertanggal 28 april 1953 No. 104 dan diundangkan dalam Berita Propinsi Jawa Barat tertanggal 28 Agustus 1954 No. 4 lampiran No. 6.

Lambang Kota Bandung tersebut bertokoh Perisai yang berbentuk Jantung. Perisai tersebut terbagi dalam dua bagian oleh sebuah balok-lintang mendatar bertajuk empat buah, yang berwarna hitam dengan pelisir berwarna putih (perak) pada pinggir sebelah atasnya.

Baca Juga: Jelang Ramadhan 2023, Kenali Fase-fase di Bulan Suci

Baca Juga: Masyarakat yang Konversi ke Kendaraan Listrik Disarankan Diberi Insentif

Pada bagian atas latar Kuning (emas), ada lukisan sebuah Gunung berwarna hijau yang bertumpu pada blok-lintang.

Sementara bagian bawah latar putih (perak) lukisan empat bidang jalur mendatar berombak yang berwarna biru.

Di bawah perisai itu terlukis sehelai pita berwarna kuning (emas) yang melambai pada kedua ujungnya. Pada pita itu tertulis dengan huruf-huruf besar latin berwarna hitam amsal dalam bahasa Kawi yang berbunyi GEMAH RIPAH WIBAWA MUKTI.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-22 Terus Asah Kemampuan, Indra Sjafri: Sejumlah Pemain Dipindah Posisi

Sebagai tokoh lambang itu diambil bentuk perisai atau tameng, yang dikenal kebudayaan dan peradaban sebagai senjata dalam perjuangan untuk mencapai sesuatu tujuandengan melindungi diri.

Perkakas perjuangan yang demikian itu seperti dilansirkan laman resmi Pemkot Bandung, dijadikan lambang yang mempunyai arti menahan segala mara bahaya dan kesukaran.

Arti Warna Lambang Kota Bandung 

Sementara untuk warna mengandung arti:

- Kuning (emas), berarti kesejahteraan, keluhungan.

Baca Juga: Ini Dia Langkah Menyambut Bulan Ramadhan, Berikut Doa yang Dicontohkan Rasulullah SAW

- Hitam (Sabel) berarti: kokoh, tegak, kuat.

- Hijau (Sinopel) berarti: kemakmuran sejuk

- Putih (Perak), berarti: kesucian

- Biru (Azuur) berarti: kesetiaan

Sementara Gemah ripah wibawa mukti mengandung arti tanah subur rakyat makmur.***

Editor: Reza Rafaeza

Sumber: bandung.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler