Disiplin Masyarakat Dalam Menerapkan Prokes Menurun, Picu Peningkatan Kasus Covid-19

- 24 Desember 2020, 19:09 WIB
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo berbicara dalam acara Monitoring Pelaksanaan Pilkada secara virtual dari Graha BNPB, Jakarta, Rabu (9/12/2020).
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo berbicara dalam acara Monitoring Pelaksanaan Pilkada secara virtual dari Graha BNPB, Jakarta, Rabu (9/12/2020). / ANTARA/Tangkapan layar/Youtube BNPB/aa./

GALAJABAR - Peningkatan angka kasus aktif Covid-19 akhir-akhir ini, tidak dapat dilepaskan dari menurunnya tingkat disiplin masyarakat dalam melaksanakan 3M atau protokol kesehatan.

Pernyataan itu disampaikan Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Letjen TNI Doni Monardo  dalam talkshow "Outlook 2021: Wajah Indonesia Setelah Pandemi" secara daring dari Jakarta, Kamis 24 Desember 2020.

"Tingkat disiplin masyarakat di hampir semua daerah mengalami penurunan. Awal November lalu tingkat kepatuhan memakai masker ada di kisaran 86,18 persen, namun di minggu-minggu selanjutnya mengalami penurunan," kata Doni.

Baca Juga: Tes Antigen: 13 Calon Penumpang Kereta Api di Stasiun Cirebon Positif Covid-19

Menurut dia, sempat naik menjadi 81,65 persen, namun prosentase kepatuhan masyarakat menggunakan masker kembali menurun menjadi 80,48 persen pada 24 Desember 2020.

Sedangkan tingkat kepatuhan menjaga jarak yang di awal November ada di angka 81,87 persen, lalu turun drastis di pertengahan bulan, maka pada 24 Desember ada di angka 76,87 persen.

"Ini perlu disadari, pemerintah tidak bisa kerja sendiri. Perlu gerakan masif melibatkan semua komponen masyarakat, terutama tokoh-tokoh nonformal yang dapat memberi pengaruh langsung ke masyarakat," ujar Doni.

Baca Juga: Tiga Pemain Persib Ikut Diboyong Shin Tae-yong ke Spanyol

Menurutnya,  jika semua pihak bekerja ikhlas ia optimistis Indonesia akan melewati pandemi COVID-19 dengan baik. Hal tersebut sudah terbukti di Jawa Timur di mana angka kasus penularan virus corona tipe baru sangat tinggi sehingga semua daerah di provinsi tersebut berstatus merah.

Namun kerja keras bersama pimpinan provinsi, kabupaten, dan kota dibantu oleh relawan membuat angka kasus positif turun luar biasa di awal November lalu.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah