GALAJABAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berencana akan menata ulang kawasan Alun-alun hingga Banceuy dan Cikapundung River Spot. Hal ini agar kota jauh lebih nyaman dan baik.
"Orientasinya bukan hanya untuk keindahan kota, tetapi nanti utilitas dan fasilitasnya bener bener dimanfaatkan masyarakat, supaya kota ini terurus, termanage," kata Sekda Kota Bandung Ema Sumarna saat meninjau kawasan Alun-alun Bandung, Selasa 9 Februari 2021.
Selama pandemi Covid-19, Alun-alun Bandung ditutup. Berdasarkan pantauan, kata Ema, ada beberapa fasilitas yang tidak terpelihara, seperti blumbak yang ada di sekitar kawasan Alun-alun.
Rencananya, ini akan diganti. Pemkot Bandung pun menerima masukan dari ahli tata kota dan desain.
"Nah di situ itu pedestrian jalan harus dimaksimalkan, tapi untuk pohon harus jauh dihijaukan. (Kita buat, red) Rekayasa pembuatan pulau-pulau taman, enggak hanya dengan pola blumbak. Karena dengan blumbak tidak semua cocok," ungkapnya.
Pihaknya, kata Ema, akan memaksimalkan fungsi jalan. Seperti di Jalan Kepatihan, fungsi jalan bagi masyarakat di kawasan itu lebih banyak direbut oleh fungsi lainnya.
Baca Juga: Hati-hati, Ini 5 Bahaya yang Mengintai Pengendara Motor di Musim Hujan
Ke depan, fungsi jalan di kawasan itu akan dimaksimalkan, levih hijau, tertata, asri dan bakal ada tambahan faislitas.
"Di Dalem Kaum, nanti ditengah aknn kita hijaukan, bisa jadi ruang istirahat pengunjung. Dia (pengunjung, red) bisa lihat kiri kanan toko toko tapi dia bisa rileks. Di sana ada juga ada stasiun-stasiun sepeda, bisa dimanfaatkan masyarakat," terangnya.