Network
GALAJABAR - Menyikapi berbagai situasi yang dihadapi Partai Golkar akibat pelaksanaan Musda X DPD, beberapa tokoh Partai Golkar mendesak DPP Partai Golkar mengambil langkah cepat menetapkan plt. ketua DPD agar mekanisme pembinaan partai berjalan efektif. Hal ini diungkapkan oleh Diky Hidayat tokoh Partai Golkar sekaligus sebagai Ketua AMS Distrik Garut, Kamis, 8 April 2021.
Menurutnya langkah ini penting dilakukan oleh DPP Partai Golkar mengingat saat ini DPD Partai Golkar Provinsi Jabar tengah dihadapkan pada situasi dilematis setelah dikeluarkannya keputusan menunjuk plt. ketua DPD , bersamaan dngan adanya rumor terkait penanganan kasus kader Partai Golkar oleh KPK.
"DPP harus segera mengambil langkah-langkah agar organisasi berjalan dengan baik," ucapnya.
Baca Juga: Video Viral Pengakuan Teroris Condet, Peneliti Teroris UI: Apa Motifnya Polri Buat dan Sebarkan Itu?
Pandangan senada disampaikan oleh H. Ojo, mantan anggota DPRD Kab. Garut, sekaligus tokoh senior Partai Golkar. Menurutnya, momentum pesta demokrasi tahun 2024 tidak akan lama lagi.
"Menghadapi itu semua, Partai Golkar harus mampu menggerakkan mesin politiknya secara efektif mulai dari tingkat desa kelurahan, kecamatan, dan kabupaten," katanya.
Apabila kondisi politis internal partai Golkar yang terganggu akibat konsolidasi yang terpolarisasi oleh adanya berbagai conflict of interest dalam tubuh Partai Golkar pascamusda DPD yang bermasalah, maka DPP partai harus segera mengatasi kekisruhan ini untuk menerapkan kebijakan mem PLT kan Ketua DPD, terlebih ada 10 DPD Partai Golkar Kab di Jawa Barat yang bersengketa di Mahkamah Partai Golkar termasuk Garut.
Dengan demikian besar harapan tokoh Partai Golkar Garut, di sisa waktu yang tersedia menjelang berlangsungnya pesta politik tahun 2024 Partai Golkar semestinya fokus pada upaya menjalankan strategi dan langkah-langkah pemenangan. (Penulis: Robi Taufik Akbar)***
