GALAJABAR - Mendekati Hari Raya Iduladha 1442 Hijriah/2021, Pasar Atas Baru (PAB) Kota Cimahi ramai dikunjungi konsumen.
Padahal sedang berlangsung Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, namun tak menyurutkan warga untuk membeli kebutuhan menyambut Lebaran Iduladha.
Berdasarkan pantauan di Pasar Atas Baru yang berlokasi di Jalan Kolonel Masturi, Minggu 18 Juli 2021, sejumlah kios yang menjual daging ayam dan sayuran nampak diburu konsumen.
Begitu pula penjual cangkang ketupat yang laris manis dibeli konsumen. Stok dagangan sejumlah komoditas pun mulai berkurang menjelang siang hari.
Meski ramai, namun sejumlah pedagang mengaku tidak seramai tahun-tahun sebelumnya. Seperti yang diungkapkan Rahman (40), pedagang sayuran.
"Dari kemarin mulai ramai. Tapi kalau dibanding sebelum ada corona mah tidak terlalu ramai. Mungkin karena daya beli lagi turun," katanya.
Baca Juga: Niatkan Puasa Arafah Besok! Ganjarannya Bakal Diampuni Dosa Dua Tahun Lalu dan yang Akan Datang Lho
Diakui Rahman, stok sayuran sejauh ini relatif aman, begitu pula harga tidak mengalami perubahan yang signifikan. "Stok aman, begitu pula harga, kalau pun ada kenaikan tidak terlalu tinggi," katanya.
Cordeon (36), pedagang daging ayam juga mengakui jika pembeli mulai ramai sejak Sabtu (17/7) kemarin. "Ya rame dibanding hari-hari biasa. Tapi kalau dibanding Iduladha tahun-tahun sebelumnya agak sepi ya. Akibat Covid-19, daya beli berkurang. Ditambah lagi sekarang ada PPKM Darurat mengurangi mobilitas warga," tururnya.
Terkait harga, Cordeon mengatakan jika harga daging ayam mengalami kenaikan jelang Iduladha.
"Hari rabu sempat turun jadi Rp 30 ribu/kg dari asalnya Rp 34 ribu/kg. Sekarang naik lagi jadi Rp 35 ribu/kg. Besok ngga tau tah naik lagi atau tidak. Kalau daging ayam harganya memang ngga tentu, hari ini naik, besok bisa saja turun," ujarnya.
Kasubag Tata Usaha (TU) UPTD Pasar Kota Cimahi, Andri Gunawan mengatakan, protokol kesehatan lebih diperketat sebagai antisipasi melonjaknya pengunjung jelang Iduladha. Pihaknya juga selalu mengingatkan pedagang dan pengunjung pasar, agar patuh terhadap protokol kesehatan.
"Kami selalu mengingatkan kepada pengunjung dan pedagang agar tidak lupa menggunakan masker, dan mencuci tangan sebelum dan sesudah berbelanja," katanya.
Pihaknya menurunkan petugas dari pasar yang berkoordinasi dengan petugas keamanan pasar untuk menyampaikan imbauan kepada pengunjung, terkait prokes yang harus dipatuhi
"Imbauan dilakukan oleh petugas setiap waktu, baik dari kantor maupun langsung ke lapangan (didalam pasar). Ada speaker yang dipasang ditiap zona, ada juga (megaphone) yang dibawa oleh petugas ke lapangan," ungkapnya.***