Bupati Bandung Sebut Banser Garda Terdepan Mempertahankan Agama dan NKRI

- 29 Oktober 2021, 19:10 WIB
Bupati Dadang Supriatna di sela pembukaan acara Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser di Balai Diklat Pembangunan Karakter SDM Transportasi Desa Cibodas, Pasirjambu, Jumat 29 Oktober 2021.
Bupati Dadang Supriatna di sela pembukaan acara Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser di Balai Diklat Pembangunan Karakter SDM Transportasi Desa Cibodas, Pasirjambu, Jumat 29 Oktober 2021. /Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Bandung/

GALAJABAR - Bupati Bandung Dadang Supriatna menyebut Barisan Ansor Serba Guna (Banser) merupakan benteng dan garda terdepan dalam mempertahankan agama dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Jangan salah pemahaman, keberadaan Banser itu bukan hanya mengawal keberlangsungan dakwah Agama Islam tapi juga mempertahankan NKRI. Termasuk di dalamnya yaitu Pancasila sebagai ideologi bangsa," ucap Bupati Dadang Supriatna di sela pembukaan acara Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser di Balai Diklat Pembangunan Karakter SDM Transportasi Desa Cibodas, Pasirjambu, Jumat 29 Oktober 2021.

Menurutnya, kegiatan diklatsar tersebut,, sangat penting untuk membentuk karakter dasar para peserta. Sehingga ketika masuk dalam keanggotaan, setiap individu peserta memahami tugas dan fungsinya.

Baca Juga: Hasto Buat Beasiswa Untuk Evaluasi Rezim Jokowi dan SBY, Rocky Gerung: PDIP Panik Suara PD Naik Drastis

"Kegiatan diklatsar ini memang pemahamannya dalam rangka pembentukan karakter secara dasar, mendalami tentang anggaran dasar dan rumah tangga, upaya apa yang harus dilakukan. Sehingga saat peserta ini masuk Banser, otomatis bisa melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksi yang sudah ditetapkan," tutur bupati.

Dalam kesempatan yang sama, pria yang akrab disapa Kang DS itu, juga menyampaikan beberapa program Pemkab Bandung yang tengah dijalankan.

Beberapa di antaranya program-program di sektor pendidikan, yang tentunya menyasar generasi muda.

Baca Juga: ACT dan MRI Gelar Aksi Operasi Pangan Murah di Kota Cimahi

"Kita akan membangun 17 sekolah baru di Kabupaten Bandung. Selain itu perlu saya sampaikan, karena para peserta ini termasuk generasi muda, kita akan anggarkan beasiswa untuk pelajar yang ingin melanjutkan kuliah," ujar Kang DS.

Dengan berjalannya program-program di bidang pendidikan itu, lanjut Kang DS, merupakan upaya untuk mendongkrak angka rata-rata lama sekolah Kabupaten Bandung, yang saat ini baru mencapai 8,7 tahun.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x