Kapolda Diminta Tindak Penebangan Pohon dan Penambangan Emas Liar di Gunung Gelap Garut

- 15 Desember 2021, 11:18 WIB
Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi. /Tangkapan layar YouTube Kang Dedi Mulyadi/

GALAJABAR - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi minta polisi menindak dugaan aksi penebangan pohon dan penambangan emas liar yang terjadi di Gunung Gelap, Kabupaten Garut.

Sebelumnya Kang Dedi Mulyadi mendapat keluhan dari Kades Mekarmukti Hikmat Wijaya mengadu adanya penebangan pohon dan penambangan emas liar di sekitar Leuweung Sewu dan Gunung Gelap.

“Pak Kades titip pesan di Gunung Gelap masih ada penambangan emas liar dan penebangan pohon liar. Karena Pak Kapolda juga orang Garut, mohon untuk pelakunya ditindak,” ucap Dedi.

Jika terus dibiarkan, kata Dedi, gunung akan menjadi gundul dan berimbas bencana ke sekitar termasuk Desa Mekarmukti. Ia pun tak ingin kelak Garut selalu menjadi titik bencana.

Baca Juga: Anya Geraldine Sedot Perhatian, Tampil Dibalut Sehelai Kain Putih dengan Rambut Terurai

“Jangan sampai Garut jadi sumber bencana. Bencana harus dicegah tidak boleh ada penebangan dan penambangan liar di Garut. Pak Kapolda, Kapolres dan Kapolsek untuk menindak,” ujarnya.

Dedi Mulyadi sendiri kagum dengan sosok Kades Mekarmukti Hikmat Wijaya. Sebelum seperti saat ini sang kades pernah menjadi TKI di Malaysia bekerja mengurusi sawit dan karet.

Hikmat pun pulang untuk membangun desanya. Ia mengubah pola pikir masyarakat desa yang semula para penebang pohon liar di hutan menjadi petani karet.

“Dulu pertamanya saya lihat di sini para pencuri jati di hutan. Orang tua saya sayang, kasihan pada alam. Makanya saya disuruh untuk mencari pohon yang gampang ditanam dan tidak mudah ditebang, tapi menghasilkan. Akhirnya dipilih pohon karet yang awet dan menghasilkan,” ujar Kades Hikmat.

Baca Juga: Ikatan Cinta 15 Desember 2021: Kasihan, Rendy Kebingungan dan Hidupnya Jadi Serba Salah

Menurut Dedi sosok Hikmat patut menjadi contoh para pejabat lain. Selain mencintai alam dan rakyatnya, Hikmat juga lahir dari sosok orang tua yang nasionalis.

Hikmat, kata Dedi, juga sosok yang sukses dan semangat membangun desa. Ia mampu mengubah pola pikir masyarakat dari perusak menjadi pecinta alam.

Untuk itu Dedi pun mendukung langkah Hikmat mencegah bencana alam yang terjadi akibat kerusakan alam. Ia meminta polisi segera melakukan penyelidikan dan menindak para penebang pohon dan penambang emas liar di Leuweung Sewu dan Gunung Gelap.

“Semoga Pak Kapolda Jawa Barat dan Pak Kapolres Garut segera menindaklanjuti keluhan Pak Kades yang heroik ini,” pungkas Kang Dedi Mulyadi.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x