Sempat Minus 2,5 Persen di 2020, Ridwan Kamil Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Jawa Barat Mampu Capai 5,7 Persen

- 30 Maret 2022, 17:36 WIB
Gubernur Jawa Barat  Ridwan Kamil saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Provinsi Jabar Tahun 2022 mengenai Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2023 untuk Mencapai Kemandirian Masyarakat Jawa Barat, di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Rabu (30/3/2022). (Foto: Rizal FS/Biro Adpim Jabar)
Gubernur Jawa Barat  Ridwan Kamil saat menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Provinsi Jabar Tahun 2022 mengenai Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2023 untuk Mencapai Kemandirian Masyarakat Jawa Barat, di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Rabu (30/3/2022). (Foto: Rizal FS/Biro Adpim Jabar) /

GALAJABAR - Pertumbuhan ekonomi Jabar Tahun 2020 minus 2,52 persen, tapi berkat kolaborasi pembangunan dengan seluruh pemerintah kabupaten dan kota, Jabar berhasil bergerak ke arah positif ekonomi.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Jawa Barat  Ridwan Kamil dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Jabar Tahun 2022 di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Rabu 30Maret 2022.

"Alhamdulillah berkat kerja sama dan kekompakan seperti saat ini, pada tahun lalu kita tumbuh dari minus menjadi 3,74 persen," kata Ridwan Kamil.

Baca Juga: UPI Terima 3.038 Calon Mahasiswa Baru Jalur SNMPTN, Ini Tahapan yang Harus Dilakukan, Camaba Wajib Tahu!

 

Pada 2021, Jabar berhasil naik dengan angka  3,74 persen melebihi rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 3,69 persen.

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil menuturkan, dari segi Indeks Pembangunan Manusia (IPM) walau mengalami banyak kendala, Jabar berhasil menorehkan kenaikan yang signifikan.

Hal itu terlihat dari sektor pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi.  Ada kenaikan dari tahun 2020 yang hanya 72,09 poin menjadi 72,45 poin pada 2021.

Baca Juga: Sedang Mencari Kerja? Ikuti Tips Ini Biar CV-mu Dilirik HRD, Coba Sekarang!

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah