Network
GALAJABAR - Curah hujan tinggi yang terjadi di wilayah Kabupaten Karawang mengakibatkan beberapa sungai meluap dan berakibat banjir yang merendam area disekitarnya.
Banjir yang menimpa beberapa lokasi baru-baru ini berakibat terendamnya tidak hanya pemukiman warga. Kawasan perkantoran, sarana pendidikan, tempat ibadah, jalan, dan persawahan juga tergenang.
Sedikitnya ada 18 kecamatan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat mengalami banjir. Titik lokasi musibah tepatnya terjadi di 53 desa dan tiga kelurahan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Karawang Acep Jamhuri di Karawang pada Selasa mengatakan, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana telah menetapan status tanggap darurat bencana. Hal tersebut dilakukan guna mengoptimalkan penanganan di wilayahnya.
Baca Juga: GEMPA Sukabumi Semalam, BMKG Sebut Sesar Cimandiri Jadi Biangkeroknya, Ini Penjelasannya
Baca Juga: 7 Tempat Kuliner Enak Khas Bogor, Jawa Barat, Legendaris dan Murah, Diburu Travelers
Penetapan tanggap darurat bencana juga dilakukan karena semakin meluasnya daerah yang dilanda banjir di Karawang. Sehingga perlu penanganan maksimal.
Curah hujan tinggi berakibat pada meluapnya Sungai Cibeet, Citarum, Cikaranggelam, dan Ciherang. Keadaan tersebut mengakibatkan banjir yang merendam di area sekitarnya.
Polres Karawang Turunkan Ratusan Polisi Bantu Warga Terkena Banjir
Sekitar sepertiga kekuatan Polres diturunkan untuk membantu proses evakuasi warga terdampak banjir Karawang.
"Ada sepertiga kekuatan Polres Karawang yang diturunkan untuk membantu penanganan korban," ujar Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono, Selasa 28 Feruari kemarin.
Personel polisi yang diturunkan selain membantu kelancaran evakuasi juga membatu menyiapkan posko-posko bencana alam.
Baca Juga: Banjir Bekasi, Ribuan Warga Mulai Mengungsi. Pemkab Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana
Baca Juga: Malam Nisfu Syaban 2023, Berikut Arti dan 6 Amalan Malam Nisfu Syaban yang Dianjurkan
Wirdhanto Hadicaksono mengatakan pihaknya tengah melakukan operasi kemanusiaan dengan menurunkan personel menuju titik-titik lokasi banjir dan membantu warga terdampak.
"Personel Polri turun langsung ke lapangan untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir dengan menyiapkan posko bencana alam serta membantu dalam evakuasi," katanya
Menurut dia, Polres Karawang dalam pelaksanaan operasi kemanusian ini melakukan sinergi dengan BPBD setempat serta dinas terkait lainnya. Melakukan tindakana evakuasi, tidak hanya kepada warga, tapi juga membantu evakuasi barang milik warga yang terdampak banjir.***
