Network
GALAJABAR - Hingga saat ini banyak desa di wilayah Jawa Barat yang masih mengalami blank spot atau belum bisa terakses internet.
Berdasarkan data IDM 2022, dari jumlah total 5.312 desa di Jawa Barat sedikitnya ada 359 desa masih dikategorikan blank spot.
Terkait hal itu, Dinas Komunikasi dan Informatika terus berupaya untuk mengurangi blank spot di wilayah Jawa Barat.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jabar Ika Mardiah menyebutkan berbagai upaya telah dilakukan Pemprov Jabar untuk mengurangi desa blank spot.
Selain bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari beberapa Internet Service Provider (ISP), juga dari APBN maupun program BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Baca Juga: 3 Wisata Religi Terbaik di Jawa Barat, Desain Menarik, Instagramable, Nomor 2 Seperti di Thailand
“Kita sebelumnya sudah berhasil mengurangi desa blank spot dengan anggaran APBD, juga dari BAKTI Kementerian Kominfo. Untuk tahun 2023 kita mendapat bantuan CSR dari beberapa ISP,” kata Ika seperti dilansir Jabarprov, Rabu, 8 Maret 2023.
Sisa desa yang masih masuk dalam kategori desa blank spot, ia berharap bisa terselesaikan pada tahun 2023 atau sebelum berakhir masa jabatan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum.
“359 desa di Jabar yang masih dikategorikan sebagai desa blank spot rencananya bisa diselesaikan tahun ini. Sekarang masih proses validasi data dan lokasi,” ungkap Ika.
