Jalan TOL GETACI Dibangun, Jangan Abaikan Kaidah Ini

- 9 Maret 2023, 07:54 WIB
Pembangunan Tol Getaci, jalan tol terpanjang di Indonesia.
Pembangunan Tol Getaci, jalan tol terpanjang di Indonesia. /Dok. Kementerian PUPR/

GALAJABAR - Jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) pembangunannya akan dimulai tahun 2022. Penandatangan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT), dan Perjanjian Penjaminan Proyek Jalan Tol Getaci sudah di Gedung Auditorium Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR), Senin 31 Januari 2023 lalu.

Saat ini progresnya sudah penetapan lokasi (penlok) tahap pertama oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan sekarang sedang mengurus penlok dari Pemda Jawa Tengah. Setelah penlok, ada proses pengadaan tanah seperti sosialisasi lalu musyawarah.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengharapkan pembangunan tol ini sesuai jadwal dan selesai tahun 2024 untuk pembangunan tahap pertama.

Baca Juga: KODE REDEEM FF FREE FIRE Kamis 9 Maret 2023 dan Cara Klaim Rewardnya

Dalam pembangunannya juga, Basuki berharap tetap menjaga kaidah lingkungan hidup. salah satunya dengan tidak merusak bukit yang ada.

“Dalam pelaksanaan pembangunan Tol Getaci saya ingin mengingatkan cepat is a must but not sufficient. Saya berharap untuk tetap menjaga kaidah-kaidah lingkungan hidup agar tidak merusak bukit-bukit yang ada. Selain itu juga agar menghindari memotong pohon yang tidak perlu. Ini merupakan perintah bapak Presiden Jokowi pesannya adalah dalam membangun jangan merusak lingkungan," katanya seperti dilansirkan laman resmi kementerian PURT.

Menurut Basuki, selama proses konstruksi, harus tetap memperhatikan kualitas pembangunan. Dengan demikian, hasilnya bukan hanya tersambung tapi juga agar lebih nyaman yang merupakan tuntutan untuk digunakan masyarakat.

Baca Juga: REKOMENDASI 5 Tempat Wisata Tasikmalaya Murah dan Instagramable, Tidak Kalah Menarik dari Bandung  

"Jalan Tol Getaci khususnya di wilayah Gedebage ini struktur geologinya cukup rumit dengan banyak batuan gunung yang rawan longsoran, sehingga perlu penanganan khusus selama proses konstruksi," tambahnya.

Halaman:

Editor: Reza Rafaeza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x