Fikom Unisba dan Tular Nalar Mafindo Selenggarakan Pelatihan Sekolah Kebangsaan bagi Pemilih Pemula

- 18 November 2023, 16:39 WIB
Kegiatan pelatihan “Sekolah Kebangsaan: Memangnya Suara Remaja Didengar” yang diselenggarakan di SMA Negeri 1 Cimahi, Jumat (17/11).
Kegiatan pelatihan “Sekolah Kebangsaan: Memangnya Suara Remaja Didengar” yang diselenggarakan di SMA Negeri 1 Cimahi, Jumat (17/11). /Fikom Unisba/

GALAMEDIANEWS - Pelatihan Sekolah Kebangsaan, satu pelatihan dengan target audiens anak-anak muda pemilih pemula, kembali digelar oleh Fikom Unisba. Kegiatan yang diselenggarakan pada Jumat (17/11/2023) di SMA Negeri 1 Cimahi, Jalan Pacinan No. 22A pada pukul 13.00 – selesai, merupakan kerja sama dengan Program Tular Nalar Mafindo dan menjadi salah satu rangkaian kegiatan PKM dalam rangkaian perayaan Milad Universitas Islam Bandung (Unisba) ke-65.

Menjelang pemilu akan memicu berbagai jenis berita palsu di masyarakat, dan pemilih baru merupakan kelompok yang rentan terpapar berita palsu. Sejak tahun lalu, Tular Nalar telah menyebarkan “amunisi” berupa literasi digital dan mengemasnya dengan pembelajaran mikro yang dikemas secara menarik bagi generasi muda.

Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kesiapan pemilih pemula dalam menghadapi pemilu mendatang. Sehingga generasi muda menjadi agen perubahan untuk memerangi berbagai kecurangan yang meningkat pesat menjelang pemilu.

Rangkaian kegiatan pelatihan ini dimulai dengan pembukaan oleh Master of Ceremony (MC), Eva Nurseha, S.I.Kom., M.I.Kom. Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Cimahi, H. Wawan Rahwan, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya mengatakan bahwa siswa di sekolahnya membutuhkan pengetahuan tentang literasi digital terutama di tengah arus informasi yang serba digital, maka kegiatan kolaborasi Fikom Unisba dan Tular Nalar ini sangat relevan untuk dilakukan.

Baca Juga: Fikom Unisba dan Tular Nalar Mafindo Menggelar Pelatihan Sekolah Kebangsaan untuk Pemilih Pemula

Pelatihan dilaksanakan dalam kelompok kecil dan didampingi oleh satu orang fasilitator, diawali dengan pre-test materi dan dilanjutkan pemaparan materi “Demokrasi” dan “Pemilu”. Siswa tampak bersemangat mengikuti materi karena dalam penyampaian materi juga disertakan beberapa permainan Distorsi Informasi sebagai sarana kreatif dalam memperkenalkan informasi palsu (hoaks).

Di akhir acara, siswa peserta pelatihan mengisi lembar refleksi yang merupakan aktivas perenungan kembali materi-materi yang ditelah didapatkan selama FGD sebagai bentuk penguatan pemahaman siswa. Berbagai kesan muncul dari siswa selama kegiatan ini, salah satunya adalah dari Rafli (18), yang merasa pelatihan ini sangat menarik dan dan banyak sekali ilmu yang di dapat.

Ia juga menambahkan bahwa “Acaranya seru dan sepanjang acara kami fokus sekaligus senang menerima informasi terkait pencegahan hoaks di masa pemilu.” Hal yang sama juga disampaikan oleh Ahmad (17), yang mengatakan bahwa “Kegiatan ini sangat bermanfaat kami para pemilih muda sehingga semangatnya bisa kami tularkan kembali ke teman-teman lain.”

Kegiatan ditutup oleh pernyataan Wakil Dekan III Fikom Unisba, Dr. Tresna Wiwitan, M.Si., yang mengatakan, “Generasi muda jangan sampai termakan oleh hoaks, apa lagi sekarang sedang tahun politik. Teman-teman pemilih pemula harus bisa menyaring informasi antara informasi yang benar dan yang salah. Setelah acara ini berakhir, teman-teman akan cerdas dalam menghadapi pemilu.”

Halaman:

Editor: Lina Lutan

Sumber: Fikom Unisba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x