Depok Wilayah Pertama Vaksinasi Covid-19 di Jabar

- 22 Oktober 2020, 20:13 WIB
Gubernur Ridwan Kamil memantau secara langsung simulasi sistem pemberian vaksin Covid-19 yang digelar Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar di Puskesmas Poned Tapos, Kota Depok, Kamis (22 Oktober 2020.)
Gubernur Ridwan Kamil memantau secara langsung simulasi sistem pemberian vaksin Covid-19 yang digelar Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar di Puskesmas Poned Tapos, Kota Depok, Kamis (22 Oktober 2020.) /Humas Pemprov Jabar/

GALAJABAR - Kota Depok menjadi wilayah pertama di Jabar yang menjadi tempat vaksinasi Covid-19. Selain Depok, daerah lainnya Bekasi dan Bogor.

"Bodebek adalah wilayah pertama di Jabar yang akan menjadi lokasi pertama penyuntikan vaksin Covid-19. Kota Depok adalah wilayah pertama di Jabar yang menjadi tempat vaksinasi Covid-19," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil  ketika meninjau langsung simulasi pemberian vaksin di Puskesmas Tapos Kota Depok Jawa Barat, Kamis 22 Oktober 2022.

Menurutnya,  Bodebek merupakan daerah penyumbang mayoritas kasus positif Covid-19, karena 70 persen ada di Bodebek sehingga harus lebih didahulukan.

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Mimpi Buruk Dunia Penerbangan

"Nanti yang disuntik vaksin jumlahnya tidak sedikit, mesti disesuaikan juga dengan jumlah puskesmas atau tempat-tempat lain yang akan dimanfaatkan untuk vaksinasi massal. Penyuntikan vaksin pun tidak cukup sekali," kata Ridwan Kamil dikutip galajabar dari Antara.

Antisipasi

Dikatakannya dalam simulasi dapat diketahui itu sebagai antisipasi dalam pelaksanaannya nanti. Pemerintah setempat mesti memastikan jumlah puskesmas mencukupi atau memadai untuk melaksanakan vaksinasi secara massal.

Jika memang tidak memadai, harus disiapkan tempat lain seperti gedung serba guna atau GOR lapangan bulutangkis dan semacamnya untuk bisa dipersipakan sebagai tempat vaksinasi massal.

Baca Juga: Hujan Deras dan Angin Kencang Landa Kota Bandung, Empat Motor dan Satu Mobil Tertimpa Pohon Tumbang
Dalam simulasi tersebut juga dapat perhatikan penerima vaksin akan diperiksa kesehatannya terlebih dahulu, selain tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 seperti mencuci tangan, menjaga jarak, dan menggunakan masker.

Ketika sudah dilakukan vaksinasi harus ditunggu terebih dahulu selama tiga puluh menit setelah disuntik apakah ada reaksi langsung atau tidak. Proses vaksinasi membutuhkan sedikitnya satu sampai dua bulan.

Dia menerangkan vaksin Covid-19 yang akan disuntikkan ke 9,1 juta masyarakat Indonesia saat ini sedang dalam tahap uji klinis MUI dan BPOM.

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x