Longsor Tutup Jalan di Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya, Akses Lalu Lintas Terputus

- 17 November 2020, 10:03 WIB
Jalan penghubung Desa Jayapura dan Desa Pusparaja, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya,tidak dapat dilewati kendaraan akibat tertutup tanah longsor, Selasa, 17 November 2020. Foto: Septian Danardi
Jalan penghubung Desa Jayapura dan Desa Pusparaja, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya,tidak dapat dilewati kendaraan akibat tertutup tanah longsor, Selasa, 17 November 2020. Foto: Septian Danardi /

GALAJABAR - Akses jalan yang menghubungkan Desa Jayapura dan Desa Pusparaja, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya, tertutup akibat tertimpa tanah longsor, Selasa, 17 November 2020.

Tidak ada korban dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 05.30 WIB tersebut. Namun, kendaraan roda empat dan roda dua tidak bisa melintasi jalur tersebut.

Salah seorang pengendara, Wahyu (33) mengatakan, saat  akan berangkat ke pasar melalui jalur Kampung Cigalontang, ia melihat jalur tertutup tanah longsor di Kampung Ciwadaru.
Baca Juga: Gempa Berkekuatan 6,3 Guncang Sumatera Barat
"Setelah motor mendekat, ternyata tanah menutupi seluruh badan jalan. Saya kemudian turun dan melihat gundukan tanah itu dari dekat," katanya.

Tak lama kemudian pengendara lain berdatangan ke lokasi. Mereka juga tidak bisa melintasi jalan yang tertutup material tanah itu. "Para pengendara kembali balik arah dan mencari jalur alternatif," ungkapnya.

Mendapat informasi mengenai bencana longsor, Danramil 1213/Cigalontang Kapten Inf. Mamat Sutisna melakukan pengecekan ke lokasi. Usai memastikan kondisi lokasi, pihaknya melakukan koordinasi dengan unsur muspika dan meminta bantuan alat berat untuk evakuasi meterial longsoran.
Baca Juga: Kabar Gembira Untuk Guru Madrasah Non PNS, Kemenag Bakal Berikan Subsidi Gaji
Dikatakannya, tanah tebing sepanjang 50 meter dengan tinggi 60 meter ambruk akibat tergerus air hujan yang turun deras di kawasan tersebut. Selain itu, sebelum terjadi longsor diduga terjadi pergeseran tanah.

"Tidak ada korban dalam kejadian itu, hanya saja area sawah milik warga kurang lebih 50 meter persegi ikut tergerus dan tertimbun," katanya. (Penulis: Septian Danardi)***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah