Kapan 1 Syawal 1444 Hijriah? Simak Penjelasan Lengkap Soal Lebaran 2023

14 April 2023, 16:36 WIB
Ilustrasi - Kapan 1 Syawal 1444 Hijriah? Simak Penjelasan Lengkap Soal Lebaran 2023. /Pixabay.com/@LN_Photoart.

GALAJABAR - Pertanyaan kapan 1 syawal 1444 hijriah menjadi yang paling banyak disampaikan, di akhir bulan puasa Ramadhan 2023 ini.

Banyak yang menanyakan kapan sebenarnya 1 syawal 1444 hijriah itu jatuh, atau bertepatan dengan Idul Fitri. Di Indonesia, penetapan itu biasanya dilakukan oleh pemerintah.

Namun, beberapa ormas Islam sudah terlebih dahulu menentukan kapan 1 syawal 1444 hijriah itu. Misalnya Muhammadiyah, NU maupun Persis.

Baca Juga: Berapa Rincian Tarif Tol Trans Jawa Saat Mudik Lebaran 2023?

Baca Juga: Muhammadiyah Lebaran Duluan, Kemungkinan Berbeda dengan Pemerintah dan NU

Sementara pemerintah, akan melakukan sidang isbat terlebih dahulu, yang rencananya untuk tahun ini akan digelar pada 20 April 2023 mendatang.

Lantas, kapan 1 syawal 1444 hijriah itu?

Pimpinan Pusat Muhammadiyah sebelumnya sudah resmi menetapkan 1 Ramadhan 1444 hijriah pada pada Kamis, 23 Maret 2023. Penetapan ini berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid.

Sementara untuk 1 syawal 1444 hijriah, PP Muhammadiyah juga sudah menentukannya, dengan kemungkinan akan lebaran terlebih dahulu bila dibandingkan dengan apa yang diperkirakan oleh pemerintah.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Syamsul Anwar menyatakan, Muhammadiyah pada dasarnya telah menetapkan secara langsung tiga hari besar yaitu 1 Ramadhan 1444 Hijriah pada 23 Maret 2023, 1 Syawal 1444 Hijriyah pada 21 April 2023, dan 10 Dzulhijjah 1444 Hijriyah yang jatuh pada 28 Juni 2023.

"Potensi perbedaan ada pada awal Syawal dan Dzulhijjah," kata Syamsul.

Berdasarkan surat Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, pada Kamis 29 Ramadhan 1444 Hijriyah atau yang bertepatan dengan 20 April 2023 Masehi, Syawal 1444 Hijriyah terjadi pada pukul 11.15.06 WIB.

Baca Juga: BERIJABAH: Kiat Agar Jamaah Tidak Tertipu Travel Haji dan Umroh

Baca Juga: 8 Orang Tewas Dalam Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang-Solo, Begini Kronologi Kejadiannya

Tinggi bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta (¢=-07° 48' dan l = 110° 21' BT ) = +01° 47' 58" (hilal sudah wujud), dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat matahari terbenam itu bulan berada di atas ufuk.

Menurut Syamsul, ketetapan awal Ramadhan 1444 Hijriah Pimpinan Pusat Muhammadiyah sama dengan ketetapan Kementerian Agama, yang berpedoman pada kriteria serupa dalam menetapkan awal Ramadhan.

Namun kemungkinan berbeda pada penetapan awal Syawal dan Dzulhijjah. Hal ini disebabkan karena Kementerian Agama menggunakan kriteria yang disepakati Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS).

"Hal ini karena menurut kriteria MABIMS bulan bisa dilihat pada tinggi bulan sekurang-kurangnya 3 derajat dan elongasinya 6,4 derajat. Kalau kriteria ini tidak dipenuhi berarti tidak dapat dilihat, sehingga bulan baru terjadi pada lusa," ucap Syamsul.

Penetapan Persis

Sementara itu, Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP Persis) telah menetapkan tanggal pelaksanaan Lebaran Idul Fitri 2023 atau bertepatan dengan 1 Syawal 1444 Hijriah yakni pada 22 April 2023.

Baca Juga: Menang Mobil dari Shopee Flash Sale Akbar Rp1, Febbry Setiawan Semakin Viral

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 2023 Hari Ini: Bandung, Banjar, Bekasi, Bogor

Begitu pula penetapan 1 Dzulhijjah yang menentukan pelaksanaan Idul Adha 2023 yang jatuh pada tanggal ke-10 Dzulhijjah 1444 Hijriah juga sudah diumumkan PP Persis.

Keputusan 1 Ramadhan, 1 Syawal, 1 Dzulhijjah 1444 H/2023 M disampaikan PP Persis melalui surat edaran jam’iyyah perihal Awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah 1444 H/2023 M.

Hanya saja perlu diingat bahwa kalender yang dikeluarkan ormas Islam bukan satu-satunya rujukan untuk menentukan kapan tepatnya puasa Ramadhan 2023 dimulai.

Sidang Isbat Pemerintah

Sementara itu, Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat penentuan 1 Syawal 1444 Hijriah atau Idul Fitri pada Kamis, 20 April 2023 di Auditorium H.M. Rasjidi Kantor Kemenag RI di Jakarta.

"Kemenag akan menyelenggarakan sidang isbat tanggal 20 April 2023," ujar Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi di Jakarta, Kamis, 13 April 2023.

Sidang isbat akan mengundang sejumlah pihak, antara lain Komisi VIII DPR RI, Majelis Ulama Indonesia (MUI), perwakilan ormas-ormas Islam, hingga perwakilan duta besar negara sahabat.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler