Gagal Lolos SNMPTN? Simak 4 Jalur Masuk Perguruan Tinggi Selain SNMPTN di Sini!

- 22 Maret 2021, 13:59 WIB
Pengumuman seleksi SNMPTN dapat diakses melalui akun LTMPT hari ini, Senin, 22 Maret 2021.
Pengumuman seleksi SNMPTN dapat diakses melalui akun LTMPT hari ini, Senin, 22 Maret 2021. /Sumber: Instagram @ltmptofficial/

 

GALAJABAR – Masuk ke perguruan tinggi favorit adalah impian setiap orang. Untuk masuk ke perguruan tinggi biasanya jalur yang ditempuh, yaitu SNMPTN dan UBTK SBMPTN.

Seperti yang kita ketahui, SNMPTN 2021 akan diumumkan hari ini, Senin, 22 Maret 2021 melalui website resminya. Namun, tak semua orang beruntung diterima SNMPTN, sehingga harus menempuh jalur lain.

Nah, buat kamu yang belum lolos SNMPTN, jangan khawatir karena Galamedia sudah merangkum lima jalur selain SNMPTN untuk kamu yang mau masuk ke perguruan tinggi nih!

Baca Juga: Permudah Akses, PT TASPEN Serahkan TASPEN Smartcard Pada Nasabah bank bjb

Dikutip dari Youtube Republika Mahasiswa, inilah lima jalur masuk perguruan tinggi selain SNMPTN!

  1. Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN)

SBMPTN sering disebut juga sebagai UTBK SBMPTN. Untuk jalur seleksi satu ini, adalah jalur ujian tulis, dimana kalian nantinya akan disuguhi oleh soal-soal yang dibedakan menjadi beberapa rumpun, yaitu, Saintek (untuk berkuliah di jurusan ke IPA), Soshum (untuk berkuliah di jurusan IPS).

Buat kamu yang mengambil ujian Saintek, kamu akan berhadapan dengan soal-soal seperti Kimia, Fisika, Biologi, Matematika IPA, dan Skolastik.

Baca Juga: Sejarah Kota Banjar, Semula Hanya Ibu Kota Kecamatan

Sedangkan, buat kamu yang mengambil ujian Soshum, kamu akan berhadapan dengan soal-soal seperti, Sejarah, Geografi, Sosiologi, Ekonomi, dan Skolastik.

Untuk jalur ini, tidak hanyak diikuti oleh anak kelas 12 SMA sederajat saja, tetapi ada juga anak-anak gapyear yang mungkin akan ikut lagi dalam SBMPTN.

Sehingga, jalur ini bisa dikatakan cukup banyak saingannya, dan dari 100% kuota SBMPTN yang tersedia rata-rata yang diterima hanya 16-19% saja.

Informasi lengkapnya bisa dilihat di https://ltmpt.ac.id/

 Baca Juga: Kostum Bertema Sate, Aurra Kharisma Siap Tampil dan Bersaing di Gelaran Miss Grand International 2020

  1. Seleksi Mandiri

Beberapan PTN juga mengadakan penerimaan mahasiswa barunya secara independen atau sendiri-sendiri. Beberapa kampus negeri di Indonesia yang ternama biasanya memiliki Seleksi Mandiri masing-masing, tapi ada juga beberapa kampus yang memutuskan tidak menyelenggarakan jalur ini.

Beberapa jalur Seleksi Mandiri yang terkenal contohnya, UTUL UGM ( milik Univeristas Gadjah Mada) dan SIMAK UI (milik Universitas Indonesia).

Beberapa Seleksi Mandiri ada yang harus kamu ikuti dengan mengikuti ujian tulis lagi, lalu ada juga yang hanya melampirkan nilai rapot seperti SNMPTN, dan ada juga yang hanya menggunakan nilai UTBK yang pernah kalian ikuti.

Kuota jalur ini bisa mencapai 30% lho. Untuk alur dan biaya registrasinya, biasanya berbeda dengan mereka yang masuk melalui jalur umum yaitu SNMPTN dan SBMPTN. Untuk kamu yang mau tau informasi lengkapnya, kamu bisa melihat di website PTN terkait.

 Baca Juga: Ronaldo Dibikin Minder, Sehari Kantongi Nyaris Lima Miliar Messi Puncaki Daftar Megabintang Ultrakaya

  1. Penelurusan Minat dan Kemampuan Politeknik Negeri (PMDK-PN)

Jalur masuk kampus ini adalah jalur untuk masuk Politeknik Negeri yang ada di Indonesia. Bisa dikatakan konsepnya mirip seperti SNMPTN, yaitu, seleksi ini mengandalkan prestasi akademik siswa selama sekolah dan tanpa ada ujian tertulis. Pelaksanaanya pun serentak di 42 politeknik negeri di seluruh Indonesia. Untuk alurya, sekolah mengajukan nama siswa terbaiknya untuk diikutsertakan di PMDK-PN, lalu sekolah mendapat username dan password dari panitia yang nantinya siswa bisa mengisi biodata dan persyaratan lain untuk formulir mengikuti PMDK-PN.

Informasi lengkapnya bisa kamu lihat di, https://snmpn.politeknik.or.id/

 Baca Juga: Inalillahi, Susi Pudjiastuti Sampaikan Duka Atas Meninggalnya Tokoh Ini

  1. Ujian Masuk Perguruan Tinggi Kedinasan

Seleksi ini merupakan jalur masuk ke lembaga pendidikan tinggi negeri yang memiliki afiliasi dengan lembaga pemerintahan, seperti STAN (Sekolah Tinggi Akutansi Negara) yang berada dibawah naungan Kementerian Keuangan, STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik), IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri), STSN (Sekolah Tinggi Sandi Negara), dan lainnya.

Seleksi masuk kampus kedinasan cenderung lebih rumit dan banyak tahapannya lho. Walaupun seleksi yang rimut, sekolah kedinasan menjanjikan masa depan yang terjamin dan indah ketika kamu lulus nanti, karena biasanya anak-anak yang lulus dari sekolah kedinasan akan langsung mendapatkan pekerjaan dan disalurkan ke lembaga pemerintahan yang terafiliasi oleh sekolah kedinasan tersebut. (Penulis: Muhammad Ibrahim)***

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x