Network
GALAJABAR- Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie menyoroti aksi marah-marah yang belakangan dilakukan oleh Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini.
Rusli meminta secara khusus kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengevaluasi Risma.
Menurut Rusli, evaluasi tersebut perlu dilakukan karena Risma selalu emosional dalam berbagai permasalahan.
Baca Juga: 31 Ritilahu di Melong Kota Cimahi Diperbaiki, Ngatiyana: Masyarakat Ikut Bergotong Royong
Terlebih, aksinya baru-baru ini ketika rapat bersama pemerintah provinsi dan kabupaten/kota Gorontalo terkait pemadaman data mengenai penerima bansos.
Kala itu, eks Walikota Surabaya Risma marah-marah menunjuk-nunjuk kepada seorang pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dengan sangat emosional.
Tak berhenti sampai di situ, sempat terlontar kata ‘tembak’ dari mulut Risma yang ditujukan kepada petugas pendamping PKH.
Baca Juga: Kiprah Alumni Teknik Industri ITB dalam Membangun Sektor Keuangan yang Inklusif dan Berkelanjutan
Oleh karena itu, Rusli meminta Jokowi untuk segera mengevaluasi Risma.
“Tolonglah, mumpung Pak Presiden juga bisa lihat di Youtube, di mana-mana karena sudah ribut. Memperingati stafnya karena seperti itu,” ujarnya dalam acara Survei Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadap Kinerja Pemerintah di Hotel Maqna, Jumat, 1 Oktober 2021.
