GALAJABAR - Arus penumpang dan mobilitas masyarakat yang akan melaksanakan mudik Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah atau Lebaran tahun 2022, diprediksi mengalami peningkatan setelah dua tahun pemerintah melarang tradisi tahunan tersebut.
Dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan mudik Lebaran tahun ini, Basarnas siap melaksanakan Siaga SAR Khusus dan Simulasi Penanganan Laka Transportasi, bersinergi dengan Kemenhub, Korlantas Polri, BMKG, Pemda dan instansi terkait lainnya.
Basarnas juga akan menempatkan personel dan alat utama (Alut) di lokasi-lokasi strategis di pelabuhan, jalan tol, bandara, terminal bus, dan tempat wisata.
Baca Juga: Suguhkan Keindahan Alam, Nimo Highland Pangalengan Siap Manjakan Pengunjung saat Libur Lebaran
Dalam keterangan tertulis Humas Basarnas Pusat yang diterima Galajabar, Senin 25 April 2022, Basarnas optimal mendukung kebijakan pemerintah dalam mendukung dan menjaga keselamatan bertransportasi selama masa mudik lebaran tahun 2022.
Basarnas akan mengonsentrasikan Siaga SAR Khusus Angkutan Lebaran dari 22 April sampai dengan 12 Mei 2022 atau sejak H-10 sampai H+9.
Adapun Sarana Laut disiapkan di antaranya Kapal Kelas I 5 Unit, Kapal Kelas II 45 Unit, Kapal Kelas III 10 Unit, Kapal Kelas IV 18 Unit dan RIB 131 Unit.
Sarana Udara di antaranya BOLCOW 105 3 Unit, DAUPHIN AS365N3 5 Unit dan AGUSTA AW139 1 Unit.