GALAMEDIA - Bhayangkara FC akhirnya memberikan klarifikasi soal keributan yang terjadi antara Chief Operating Officer (COO), AKBP Sudarmadji dengan pelatih Persib Bandung, Robert Alberts.
Klarifikasi tersebut disampaikan langsung oleh staff media office Bhayangkara FC, Anggra Bratama Putra, pada konferensi pers virtual.
Anggra Bratama mengatakan bahwa keributan yang melibatkan AKBP Sudarmadji dengan Robert Alberts tersebut hanya terjadi di lapangan. Menurutnya kejadian tersebut tidak perlu dibawa-bawa sampai ke luar lapangan, karena kedua pihak sudah saling memaafkan.
Ia juga berharap bahwa ke depannya tidak ada lagi keributan yang terjadi antara official-official dari klub lainnya.
"Ini juga klarifikasi saja bahwa itu kejadian hanya di lapangan saja, dan di luar lapangan alhamdulillah kita sudah bisa berjabat tangan, meminta maaf, dan mudah-mudahan kejadian ini tidak terjadi lagi," kata Anggra Bratama.
Anggra Bratama kemudian menceritakan bahwa pada awalnya tidak terjadi apa-apa, sebab masing-masing official lebih fokus untuk memberikan instruksi kepada para pemainnya.
Akan tetapi di pertengahan pertandingan, terjadi kesalahpahaman antara official Bhayangkara FC dengan Persib Bandung.
Baca Juga: Diduga Ludahi Pelatih Persib, Manajer Bhayangkara FC Dibanjiri Kecaman Bobotoh: Untung Gak Dibanting
Menurut Angga Bratama, saat itu pihaknya melihat gestur provokasi dan ucapan tidak pantas yang dilontarkan official Persib Bandung. Gestur dan ucapan-ucapan yang berbau provokasi tersebut pada akhirnya membuat official Bhayangkara FC sangat emosi sehingga terjadi keributan.