“Meskipun event ini dilaksanakan pasca PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), namun dalam pelaksanaannya kami tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ungkap bupati yang akrab disapa Kang DS.
Baca Juga: Said Didu Mendadak Naik Pitam Hingga Ingin Seret Netizen Ini ke Ranah Hukum, Kenapa Ya?
Kang DS berharap, pertandingan yang merebutkan Tropi Bupati Cup itu dapat menjadi motivasi bagi KONI dan masyarakat untuk lebih meningkatkan kualitas setiap cabor di Kabupaten Bandung.
"Untuk mendukung hal ini, baik masyarakat maupun atlet dibawah naungan KONI bisa menggunakan fasilitas Sor Jalak Harupat secara gratis," imbuhnya.
Sementara Kepala Dispora Kabupaten Bandung Marlan Nirsyamsu menuturkan, turnamen sepak bola dilaksanakan pada 16-27 Oktober. Sementara bola voli dimulai dari tanggal 23-27 Oktober.
Pada kejuaraan kali ini, lanjut Kepala Dispora, terdapat 32 tim ikut serta pada kompetisi sepakbola kelompok usia 15 tahun. Sedangkan kelompok usia 13 tahun diikuti 35 tim.
"Untuk kelompok bola voli putra ada 30 tim, jadi ada satu kecamatan untuk bola voli putra tidak mengirimkan. Kemudian untuk bola voli putri ada 26 tim, atau ada 5 kecamatan yang tidak mengirimkan perwakilan," terangnya.
Sementara untuk pelaksanaannya, Marlan menjelaskan, sepakbola kelompok usia 15 dilakukan di lapang soccer training. Kemudian untuk bola voli dilaksanakan di venue indoor Sor Jalak Harupat," tuturnya.***