GALAJABAR - Setiap orang tentunya ingin terlihat lebih modis dalam berpenampilan. Kamu boleh-boleh saja ingin tampak modis dan stylish.
Tapi jangan sampai karena kamu ingin terlihat modis dan mengikuti tren yang ada, tapi kamu mengabaikan kesehatanmu.
Berikut empat jenis tren fesyen yang perlu kamu batasi penggunaannya karena dapat mengganggu kesehatan:
1. Pakaian ketat
Penggunaan baju dan celana ketat, seperti skinny jeans dapat membuat kamu terlihat lebih langsing dan tinggi.
Namun, ada beberapa risiko kesehatan yang mengintai jika kamu sering mengenakan pakaian ketat, di antaranya:
Jika kamu sering mengalami nyeri ulu hati akibat peningkatan produksi asam lambung, pakaian ketat dapat mengurangi keleluasan lambung, sehingga memperparah keluhan tersebut.
Baca Juga: Literasi Masyarakat Masih Rendah, Tantangan bagi Perkembangan Ekonomi Syariah
Sebuah penelitian menyatakan, penggunaan celana ketat mungkin dapat menyebabkan dispermia.
Dispermia merupakan tidak normalnya jumlah dan bentuk sperma akibat testis yang terlalu panas.
2. Tas tangan, tas jinjing, dan tas selempang
Tas dengan jenis ini hanya menitikberatkan beban pada satu sisi tubuh saja, jika kamu menggunakannya dalam waktu yang lama, dapat menyebabkan sakit punggung dan tulang belakang melengkung.
Hal itu juga akan menyebabkan otot menjadi tegang.
Ini bisa menyebabkan sakit yang menjalar hingga kepala, pada sisi tubuh yang membawa tas.
Baca Juga: Ragam Salad Khas Indonesia yang Unik, Lezat, dan Menyehatkan, Silahkan Mencoba
3. Sepatu hak tinggi/ High heels
Menggunakan high heels akan membuat kakimu terlihat lebih jenjang, tetapi penggunaan sepatu ini secara terus-menerus, tentunya tidak baik untuk kesehatan tubuhmu.
Penggunaan sepatu hak tinggi terlalu sering dapat menyebabkan terjadinya bunion, yaitu kondisi tulang menonjol pada sendi bagian bawah ibu jari kaki.
Ketidakseimbangan saat mengenakan sepatu hak tinggi berisiko menyebabkan keseleo, ligamen robek, dan keretakan tulang.
4. Lensa kontak tanpa resep
Tujuan menggunakan lensa kontak atau soflens sebenarnya adalah untuk kepentingan medis.
Yaitu membantu penderita gangguan penglihatan bisa melihat dengan jelas tanpa harus memakai kacamata.
Baca Juga: Polres Jayapura: Belum Ada Kerusakan Akibat Gempa Magnitudo 5,1
Namun memakai lensa kontak secara sembarangan dan tanpa resep dari dokter, apalagi jika terlalu sering dan lama bisa meningkatkan risiko infeksi.
Lensa yang tidak tepat dapat sobek dan membuat mata terluka. Bahkan terkadang lensa menyangkut di dalam, sehingga pasien harus dioperasi
Meski ingin tampil modis, namun tetap utamakan tren fesyen yang aman.
So, jangan abaikan bahaya yang mengintai dari tren tersebut, agar kesehatanmu tetap terjaga dengan baik.***