Banyak yang Belum Tahu, Ini 5 Macam-macam Sakit Kepala Berdasarkan Penyebabnya dan Cara Mengatasinya

- 14 Juni 2021, 14:56 WIB
ilustrasi mengalami sakit kepala
ilustrasi mengalami sakit kepala /pixabay/girelt

GALAJABAR - Sakit kepala bisa dirasakan siapa saja baik yang muda maupun yang sudah lanjut usia.

Saat sakit kepala menyerang tentunya membuat aktivitas kita terganggu sehingga membuat kita tidak produktif.

Namun, setiap orang mempunyai rasa sakit kepala yang berbeda-beda. Jenis sakit  kepala itu sendiri bervariasi penyebab serta gejalanya.

Baca Juga: Profesor Rochmat Wahab Mempertanyakan Dasar Pemberian Gelar Pada Megawati Hingga Bahas Pilpres 2004

Lalu apa saja jenis sakit kepala dan bagaimana penyebabnya? Galajabar telah merangkum itu semua di bawah ini.

1. Sakit Kepala Migrain

Bagi seseorang yang sedang mengalami migrain biasanya akan merasakan sakit berdenyut di salah satu sisi kepala.

Migrain membuat penderitanya menjadi sensitif pada cahaya, suara dan bau. Sakit kepala jenis ini terjadi karena stres, lelah, kurang tidur dan melewatkan makan.

Agar migrain tak semakin parah yaitu perbaiki kualitas tidur, kurangi stres, banyak minum, dan jangan melupakan makan.

Baca Juga: Kode Keras! Arya Saloka Berharap Sosok Aktor Senior Ini jadi Hartawan Alfahri di Ikatan Cinta

2. Sakit Kepala Hormon

Sakit kepala ini biasanya dirasakan oleh kaum wanita. Biasanya sakit kepala jenis ini terkait dengan menstruasi, pil KB, kehamilan dan sesuatu yang mempengaruhi kadar ekstrogen.

Cara mengatasi sakit kepala karena hormon bisa melakukan latihan pernapasan, relaksasi, yoga hingga akupuntur.

3. Sakit Kepala Tegang

Sakit kepala jenis ini biasanya dipicu oleh stres. Penderita biasanya mengalami sakit di seluruh kepala namun tidak berdenyut.

Baca Juga: Lesti-Billar Baru Saja Melangsungkan Lamaran, Rizki DA Rilis Single Terbaru, Netizen: Kayak Lagu Balasan

Sakit kepala tegang berbeda dengan migrain karena sakit kepala ini tidak mengganggu penglihatan dan tidak disertai mual dan muntah.

4. Sakit Kepala Cluster

Jenis ini biasanya terasa sangat parah dan terjadi berulang kali. Sakit kepala ini lebih banyak dirasakan pria dibanding dengan wanita.

Sakit kepala cluster ini dirasakan dengan sakit yang menusuk di belakang atau sekitar mata. Saat sakit kepala menyerang, hindari melihat gadget dan laptop serta barang elektronik lainnya.

Baca Juga: Sembako Kena PPN, Bamsoet: Kemenkeu Harus Pandai Mengolah Rasa, Tidak Hanya Mengolah Angka

5. Sakit Kepala Belakang

Sakit kepala ini bisa terjadi saat seseorang melakukan aktivitas fisik yang berat seperti mengangkat beban, berlari dan lainnya.

Tak hanya itu, kafein, dehidrasi, kurang tidur dan mengonsumsi alkohol bisa memicu sakit kepala belakang.

Sakit kepala ini karena otot menegang sehingga adanya peningkatan darah ke tengkorak hingga menyebabkan sakit kepala berdenyut di kedua sisi. Tidur yang cukup dan banyak minum air putih salah satu cara meminimalisasi sakit tersebut. (Penulis: Annisa Nur Fadillah)***

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x