Network
GALAJABAR - Bulan Suci Ramadhan adalah momen yang sangat ditunggu-tunggu bagi umat Islam. Pasalnya, bulan ini adalah waktu yang tepat untuk mencari pahala sebanyak-banyaknya. Ada banyak sekali ibadah yang bisa dilakukan, diantaranya yaitu puasa dan sahur, salat tarawih, dan salat witir.
Salat tarawih adalah salat sunah saat Bulan Suci Ramadan yang sudah dikerjakan sejak zaman Nabi Muhammad SAW.
Disebut tarawih karena setiap orang yang mengerjakannya akan beristirahat sejenak di antara 2 kali salam atau istirahat setiap 4 rakaat. Seperti apa bacaan niat salat tarawih dan witir?
Baca Juga: Mengapa Bulan Ramadhan Selalu Maju Setiap Tahun? Simak Penjelasannya Yuk!
Salat tarawih dilakukan secara berjamaah pada malam hari selama Ramadhan setelah kita menunaikan salat Isya. Ada niat salat tarawih dan witir yang harus dibaca. Namun, hukum melaksanakan salat tarawih secara berjamaah ini adalah sunnah kifayah.
Tarawih serta witir dapat dikerjakan berjamaah di masjid atau di rumah, dapat pula dilakukan sendiri. Bacaan niat salat tarawih dan witir dibedakan berdasarkan posisi sebagai imam, makmum, atau sendiri.
Itu artinya, jika semua jamaah masjid meninggalkan jamaah tarawih maka semuanya mendapatkan dosa, tapi jika ada yang melakukannya maka gugurlah dosa-dosa yang lain. Seperti apa niat salat tarawih dan witir?
Selain itu, kita juga bisa melaksanakan ibadah di Bulan Suci Ramadhan ini sendiri di rumah. Berbeda dengan salat tarawih dan witir berjamaah di masjid yang tinggal mengikuti imam, saat sholat sendiri kita tentunya harus mengetahui niat salat tarawih dan witir serta tata cara melakukannya.
