Israel 'Ikut Campur' Kutuk Rusia Gegara Serang Ukraina: Pelanggaran Berat Ketertiban Internasional

- 28 Februari 2022, 14:26 WIB
Yair Lapid Menteri Luar negeri Israel
Yair Lapid Menteri Luar negeri Israel /wikimedia

GALAJABAR - Invasi Rusia ke Ukraina yang dimulai sejak Kamis, 24 Februari 2022 mendapat sorotan dunia.

Salah satu yang ikut menyoroti peperangan tersebut adalah Menteri Luar Negeri Israel, Yair Lapid.

Melalui keterangannya dilansir Galamedia dari Reuters, Lapid mengutuk tindakan Rusia terhadap Ukraina.

"Serangan Rusia ke Ukraina merupakan pelanggaran serius terhadap ketertiban internasional. Israel mengutuk itu," ujar Lapid.

Baca Juga: Peringati Isra Mi'raj, Wagub Jabar Gelorakan Spirit Pancasila, Kegiatan Hari Besar Implementasi dari Pancasila

Menurut Lapid, masih ada waktu bagi Rusia dan Ukraina untuk berdamai dan membicarakan hal tersebut dengan cara baik.

"Masih ada waktu untuk berhenti dan kembali ke meja perundingan dan untuk menyelesaikan perbedaan secara damai dengan mediasi kekuatan dunia," ungkapnya.

Dalam keterangannya, Lapid juga mengatakan bahwa Israel mempunyai hubungan yang baik dengan Rusia maupun Ukraina.

Sebab, puluhan ribu warga Israel tinggal di keduanya. Ia juga menambahkan bahkan ratusan ribu orang Yahudi tinggal di Rusia dan Ukraina.

Baca Juga: Wacana Pemilu 2024 Diundur, Ini Tanggapan Menohok Para Ahli: Ide Bahaya bagi Demokrasi yang Sehat

Sebelumnya diketahui, Rusia melakukan invasi besar-besaran ke Ukraina pada Kamis, 24 Februari 2022.

Presiden Rusia, Vladimir Putin memberikan peringatan tegas pada pihak-pihak yang berusaha ikut campur akan menerima konsekuensinya.***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x