Baca Juga: 10 Masjid Terima Nabawi Award, Adakah yang di Bandung?
Jepang memiliki populasi usia tua yang bertambah dengan cepat. Untuk meningkatkan angka kelahiran, pemerintah pada April telah meluncurkan Badan Anak dan Keluarga untuk mengawasi kebijakan anak, termasuk pelecehan anak dan kemiskinan.
Survei perusahaan itu pada 2022 menemukan bahwa 48,1 persen pria dan perempuan menikah, yang ingin memiliki anak, bekerja sama untuk kesuburan pasangan mereka. Survei tersebut melibatkan 800 pasangan menikah yang berusia 25-44 tahun.
Angka tersebut turun signifikan dari 60,3 persen dalam survei pada 2020.
Seorang pejabat Rohto berspekulasi bahwa orang-orang menghabiskan lebih sedikit waktu dengan pasangan mereka karena kehidupan berangsur normal setelah pandemi virus corona.***