Awali Kunjungan Kerja di AS, Prabowo Sambangi Pentagon

- 16 Oktober 2020, 05:20 WIB
Prabowo Diundang Menhan Amerika Serikat, Donald Trump Aman?
Prabowo Diundang Menhan Amerika Serikat, Donald Trump Aman? /RRI

GALAJABAR - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto akan memulai kunjungan kerjanya di Amerika Serikat pada Jumat 16 Oktober 2020 ini. Ia akan berada di AS hingga 19 Oktober mendatang.

"Pak Prabowo sampai dengan 19 Oktober 2020 beraktivitas di Amerika Serikat. Beliau akan bicara tentang kerja sama pertahanan antara Amerika Serikat dan Indonesia," kata Juru Bicara Menhan Dahnil Anzar Simanjuntak.

Ia akan mengunjungi Pentagon untuk melanjutkan berbagai kerja sama yang sudah dilakukan selama ini. Prabowo akan bertemu dengan banyak pihak, terutama terkait dengan pertahanan di Amerika Serikat.

Baca Juga: Positif Covid-19, Valentino Rossi Rasakan Sakit Tulang dan Demam

Terkait dengan adanya pihak-pihak yang menolak dan mengkritisi kunjungan Prabowo ke AS, Dahnil mempersilakan untuk mengkritisinya.
 
"Saya pikir silakan saja. Pak Prabowo sudah mengalami penolakan dan tuduhan macam-macam selama beliau bertugas sebagai abdi negara juga bertugas sebagai politisi. Kami menghormati hal tersebut," kata Dahnil.
 
Pastinya, kata dia, kunjungan Prabowo di Amerika Serikat untuk memenuhi undangan pemerintah Amerika Serikat, kemudian memperkuat kerja sama pertahanan kedua negara.

Baca Juga: Permasalahan Sosial di Kota Bandung Semakin Kompleks
 
Sebelumnya diberitakan, pemerintahan Presiden Donald Trump akan menyambut Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto di Pentagon pada hari Jumat 16 Oktober 2020  setelah mencabut larangan masuk ke Amerika Serikat terhadap Prabowo atas tuduhan pelanggaran hak asasi manusia.
 
Seorang pejabat senior pertahanan AS sangat membela keputusan untuk menyambut Prabowo ke Pentagon. Menhan RI akan bertemu dengan Menteri Pertahanan Mark Esper.
 
"Menteri Prabowo adalah menteri pertahanan yang ditunjuk oleh Presiden yang telah dua kali terpilih di Indonesia, yang merupakan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia," kata pejabat itu, yang berbicara tanpa menyebut nama.

Baca Juga: Jelang Pemungutan Suara , Facebook Tutup Akun Partai Politik di Selandia Baru
 
"Dia adalah rekan kami, dari kemitraan yang sangat penting, dan penting bagi kami untuk terlibat dengannya dan memperlakukannya sebagai mitra," katanya.

Prabowo akan menerima pengarahan resmi di tempat lain di wilayah Washington D.C. pada hari Kamis karena Jakarta mempertimbangkan pembelian jet tempur yang juga menarik minat dari Moskow.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x