GALAJABAR - Puluhan pekerja yang tengah mengerjakan proyek pembangunan PLTU II Cirebon dilaporkan terkonfirmasi positif virus corona baru atau Covid-19.
Meski demikian, proyek tersebut masih terus berjalan dan saat ini pekerjaan sudah mencapai 80 persen lebih.
"Alhamdulillah, hingga saat ini aktivitas pekerjaan proyek di lapangan masih bisa berjalan," kata Head of Communication Cirebon Power Yuda Panjaitan saat dihubungi di Cirebon, Kamis 26 November 2020.
Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Villas-Boas Usulkan ke FIFA Istirahatkan Nomor 10
Yuda mengatakan untuk proyek PLTU II Cirebon saat ini mempekerjakan lebih dari 5 ribu pegawai dan dengan adanya klaster Covid-19, seperti dikutip galajabar maka untuk protokol kesehatan lebih diperketat lagi.
Sedangkan untuk pekerja yang berada di kantor, lanjut Yuda, telah menetapkan 100 persen bekerja dari rumah, guna meminimalkan penyebaran.
"Saat ini ada sekitar 5 ribu pekerja, kalau jumlah yang terinfeksi bisa tanya ke Hyundai," ujarnya.
Baca Juga: Muncul Klaster Baru Covid-19, Transportasi di Perbatasan China-Rusia Ditutup
Ia menuturkan untuk konstruksi pembangunan PLTU II Cirebon saat ini sudah mencapai 80 persen lebih dan masih dalam "on the track".
Namun dengan adanya beberapa karyawan yang terkonfirmasi positif COVID-19, maka tentu akan berpengaruh, akan tetapi kata Yuda belum mengetahui secara pasti efeknya.