Network
GALAJABAR - Pembangunan Jalan Tol Cibadak-Palabuhanratu di Kabupaten Sukabumi bisa mendorong pemerataan ekonomi di Jawa Barat bagian utara hingga selatan.
Hal itu ditegaskan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Zainul.
"Pembangunan jalan tol yang menghubungkan Cibadak dan Palabuhanratu dapat menciptakan iklim usaha yang sehat dan menarik minat investor datang ke Kabupaten Sukabumi."
"Akan terjadi pemerataan ekonomi di wilayah utara dan selatan," kata Zainul seperti dikutip Antara.
Baca Juga: Lima Kecamatan di Cirebon Disergap Banjir, 29 Warga Dievakuasi
Saat ini, pemerintah sedang menggenjot pembangunan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) yang berada di wilayah utara Kabupaten Sukabumi ditambah Tol Cibadak-Palabuhanratu.
To itu akan menghubungkan wilayah utara dan selatan.
"Tentunya dengan keberadaan tol ini ekonomi masyarakat akan semakin menggeliat, sehingga ekonomi warga khususnya yang tinggal di wilayah selatan terus meningkat," katanya.
Seperti diketahui, wilayah selatan mempunyai keunggulan dalam sisi wisata alamnya yakni Geopark Ciletuh Palabuhanratu, meski masih terkendala akses jalan.
Baca Juga: BMKG Prediksi Sebagian Besar Wilayah Jabar Bakal Diguyur Hujan Sejak Pagi Hingga Malam Nanti
Tapi, setelah adanya Tol Cibadak-Palabuhanratu pihaknya optimistis kunjungan wisatawan akan melonjak.
Dampak baiknya adalah perekonomian warga yang berada di sekitar lokasi wisata akan berkembang pesat dan pembangunan akan lebih merata lagi.
"Keberadaan tol itu akan mendongkrak kemajuan Kabupaten Sukabumi termasuk mempercepat pembangunan daerah berbasis kawasan," katanya.
Sebelumnya, pembangunan Tol Cibadak-Palabuhanratu sepanjang sekitar 34,5 km dimulai pada Desember 2020 yang mengkoneksikan wilayah selatan termasuk membuka akses Geopark.
Baca Juga: Leicester City vs Man United, Bruno Fernandes Terkadang Resahkan Solskjaer
Jalan tol tersebut dikelola Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Trans Jabar Tol yang ditargetkan selesai pembangunannya pada 2024.***
