GALAJABAR -- Sebanyak 22 orang dilaporkan tertimbun longsor yang terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Sabtu, 9 Januari 2021. Dari jumlah tersebut, 11 ditemukan tidak bernyawa.
Kepala SAR Bandung Deden Ridwansyah mengatakan masih ada sejumlah orang yang dicari karena diduga masih tertimbun tanah longsoran.
"Tiga orang selamat, 11 meninggal dunia, dan delapan orang masih dalam pencarian akibat longsor," kata Deden dalam keterangannya diterima di Bandung, Minggu, 10 Januari 2021.
Baca Juga: INFO TERKINI Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182: Petugas Terus Kumpulkan Benda Serpihan Pesawat
LOngsor terjadi pada Sabtu, 9 Januari 2021 pukul 15.30 WIB ketika wilayah tersebut sedang dilanda hujan. Kemudian longsor susulan terjadi pada pukul 19.00 WIB.
Selain warga, peristiwa itu juga membuat sejumlah petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumedang, Petugas SAR, dan Aparat TNI dikabarkan menjadi korban meninggal dunia akibat longsor susulan.
Mereka pada saat itu tengah melakukan pendataan korban serta melakukan proses pencarian. Namun pihak SAR belum menyebutkan identitas mereka secara rinci.
Baca Juga: Benang Merah (Chapter 1)
"Kepala Kantor Basarnas Bandung beserta seluruh jajaran mengucapkan bela sungkawa sedalam dalamnya terhadap seluruh korban dan juga warga terdampak di Desa Cihanjuang, terlebih banyak rekan potensi SAR yang sedang bertugas menjadi korban longsor ini," kata Deden.
Sumber: ANTARA