GALAJABAR - Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Jawa Barat, Daud Achmad mengatakan, 10 juta dosis vaksin Covid-19 segera di terima melalui Bio Farma, Selasa, 2 Februari 2021 petang.
Vaksin yang sudah berada di Bandar Udara (Bandara) Soekarno-Hatta tersebut, akan dikawal aparat kepolisian oleh pemerintah pusat. Menurut Daud, prosedur pengawalan vaksi sudah diatur hingga dikawal ketat. Untuk pihak pemerintah provinsi baru akan menerapkan aturan setelah vaksin diterima atau didistribusikan hingga kabupaten dan kota.
"Kata Panglima, saya dapat kabar sore (Selasa, 2 Februari 2020) ini. Itu kan pusat urusannya, bukan daerah. Kalau dari provinsi ke kabupaten kota sama kita," kata Daud, seperti diberitakan Antara, Selasa, 2 Februari 2020.
Sebelumnya juru vaksin Covid-19 tersebut sebelumnya, juru Bicara Vaksin Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, 10 juta dosis vaksin yang baru tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten pada Selasa pagi, untuk vaksinasi petugas publik.
Baca Juga: 10 Juta Dosis Vaksin Baru Tiba di Indonesia, Kementerian Kesehatan: Untuk Petugas Pelayanan Publik
"10 juta dosis yang kita terima hari ini rencananya akan digunakan untuk melakukan vaksinasi tahap kedua bagi petugas pelayanan publik," kata dia dalam keterangannya di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten yang dipantau secara daring di Jakarta.