GALAJABAR – Kartu Prakerja, sebuah gagasan Presiden Jokowi untuk memajukan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Program Kartu Prakerja bertujuan meningkatkan kompetensi, produktivitas, dan daya saing sekaligus untuk mendorong kewirausahaan.
Gagasan ini berawal dari keresahan bahwa masih banyak angkatan kerja Indonesia yang belum terserap dan juga skill gap dalam lingkungan pekerjaan.
Dipayungi oleh Peraturan Presiden dan Peraturan Menko Perekonomian, program Kartu Prakerja dimulai pada 17 Maret 2020.
Dalam akun Youtube resmi Sekertariat Presiden dengan judul “Pengarahan Presiden RI kepada Penerima Kartu Prakerja Tahun 2020-2021, 17 Maret 2021”, Presiden Jokowi membahas mengenai lima pelatihan yang paling diminati dalam program Kartu Prakerja.
Bedasarkan data dan penuturan Direktur Eksekutif PMO Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, ternyata ada lima pelatihan yang paling diminati oleh para peserta program Kartu Prakerja.
“Tadi saya bertanya kepada Bu Denni, Direktur Eksekutif. Apa sih yang paling diminati. Apa yang paling diminati, pelatihan apa yang paling diminati di senangi?,” tanya Jokowi.