Wilayah Cimahi yang Warganya Rentan Stunting, Mendapat Bantuan 1.000 Paket Daging Ayam dan Telur

- 31 Mei 2021, 20:06 WIB
Pendistribusian paket telur dan ayam di Kelurahan Citeureup, Senin 31 Mei 2021.
Pendistribusian paket telur dan ayam di Kelurahan Citeureup, Senin 31 Mei 2021. /Laksmi Sri Sundari/Galajabar/

GALAJABAR - Sebanyak 1.000 paket ayam dan telur disalurkan kepada warga Kota Cimahi di wilayah yang berpotensi stunting. Paket ayam dan telur tersebut merupakan bantuan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (Disapngtan) Provinsi Jawa Barat.

Secara simbolis pendistribusian 1.000 paket ayam dan telur dikakukan di Kelurahan Citeureup, Senin 31 Mei 2021, yang dihadiri langsung Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Cimahi, Ngatiyana.

"Hari ini kita melaksanakan kegiatan pendistribusian 1.000 paket yang terdiri dari 1  ayam frozen dan 10  butir telur ayam kepada warga yang berpotensi stunting, yakni Kelurahan Citeureup, Kelurahan Cigugur Tengah, dan Kelurahan Leuwigajah. Pemberian paket ayam dan telur ini merupakan bantuan dari Pemprov Jawa Barat dalam hal ini Dispangtan," ujar Ngatiyana.

Baca Juga: Soal Demonstrasi 700 Pegawai KPK, Rocky Gerung : Membuktikkan, Kekuasaan Memang Berkehendak Buruk Pada KPK

Sebanyak 419 paket disistribhsikan kepada warga yang ada di Kelurahan Citeureup, 288 paket ke Kelurahan Cigugur Tengah, dan  293  paket untuk warga di Kelurahan Leuwigajah.

"Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka meningkatkan konsumsi daging ayam dan telur di Jawa Barat," ungkap Ngatiyana.

Ia menjelaskan, pemenuhan hak-hak manusia diantaranya adalah perbaikan kesehatan anak, dimana kesehatan merupakan investasi sumber daya manusia. Serta memiliki kontribusi yang besar untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia.

Baca Juga: Formasi Calon Aparatur Sipil Negara Tahun 2021, Bupati Bandung Sebut Kurang Lebih 2 Persen Khusus Disabilitas

"Oleh karena itu, menjadi suatu keharusan bagi semua pihak untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan demi kesejahteraan seluruh masyarakat," beber Ngatiyana.

Lebih jauh dikatakannya, keadaaan gizi yang baik merupakan prasyarat utama dalam mewujudkan sumberdaya manusia yang sehat dan berkualitas. "Beberapa tahun belakangan ini, istilah stunting menjadi populer karena menjadi salah satu masalah gizi yang perlu penanggulangan serius," terangnya.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x