Network
GALAJABAR - Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Cimahi menggelar Lomba Masak Olahan Serba Ikan di Selasar Gedung B Kantor Pemerintahan Kota Cimahi Jalan Rd. Demang Hardjakusumah, Kamis 23 September 2021.
Kegiatan tersebut dalam rangka menggalakkan gerakan makan ikan (Gemarikan) di masyarakat.
Lomba diikuti 15 tim dari PKK Kelurahan se-Kota Cimahi. Juara pertama pada lomba tersebut adalah Kelurahan Cimahi, diikuti Kelurahan Baros sebagai juara kedua, dan Kelurahan Melong juara ketiga.
Juara pertama lomba memasak serba ikan di tingkat Kota Cimahi akan mewakili Kota Cimahi dalam lomba masak olahan ikan tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2021.
Plt. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana didampingi Kepala Dispangtan Kota Cimahi Supendi Heryadi menjelaskan, Pemkot Cimahi terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi ikan dan jenis makanan yang beragam, bergizi, sehat dan aman dalam mendukung kehidupan yang sehat dan produktif.
“Makanan yang beragam serta bergizi harus terus dioptimalkan dan disosialisasikan kepada seluruh masyarakat, khususnya dalam rangka membangun ketahanan pangan dan kesehatan. Termasuk, meningkatkan konsumsi ikan lewat berbagai olahan menu," ujarnya.
Baca Juga: Luhut Laporkan Haris Azhar hingga Minta Denda 100 Miliar, Rocky Gerung: Makin Anti Kritik!
Pihaknya menyatakan, Pemkot Cimahi sangat mendukung berbagai upaya dalam peningkatan konsumsi ikan. Hal itu bisa turut membantu menangani kasus stunting di Kota Cimahi.
"Kita berupaya terus baik itu sosialisasi, pembinaan, dan upaya lain untuk menggerakkan dan memasyarakatkan makan ikan. Disesuaikan dengan potensi ikan yang ada dan mudah didapat seperti ikan mas, nila, lele. Dengan rutin makan yang mengandung protein, bisa membantu dalam penanganan kasus stunting di Kota Cimahi," katanya.
Lewat kegiatan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan keterampilan peserta dalam mengolah masakan berbahan baku ikan, menghasilkan menu masakan hasil perikanan, dan mempromosikan keanekaragaman menu masakan hasil perikanan kepada masyarakat luas.
"Serta menyebarluaskan informasi tentang ikan dan jenis olahan masakannya, serta kandungan gizi dan manfaatnya kepada masyarakat luas, dan juga mendukung upaya peningkatan konsumsi ikan melalui Gemarikan," bebernya.
Tim juri yang dipilih merupakan tim independen dari berbagai praktisi, yakni peserta Master Chef Indonesia sesi 1 Lucky Andreono, praktisi pangan dan kuliner Jodi Handoyo, dan paktisi Tata Boga Dra. Hj. LIna Sumarlina
Adapun kriteria penilaian pada lomba masak serba ikan terdiri atas empat aspek, yakni kreatifitas atau inovasi, penyajian makanan, cita rasa, dan higienitas makanan yang disajikan.
Baca Juga: Perekonomian Berangsur Pulih, Uben Yunara : Tidak Ada Alasan Pengusaha Tak Menaikan Upah Minimum
Hadiah diserahkan secara simbolis oleh Plt. Wali Kota Cimahi pada para pemenang. Juara pertama diraih tim penggerak PKK kelurahan Cimahi berhak mendapat piagam penghargaan, piala dan uang pembinaan sebesar Rp. 10.000.000.
Juara kedua perwakilan Tim Penggerak PKK Kelurahan Baros berhak memperoleh piagam penghargaan, piala dan uang pembinaan Rp. 7.500.000, serta juara ketiga yaitu tim penggerak PKK Kelurahan Melong berhak memperoleh piagam penghargaan, piala dan uang pembinaan sebesar rp. 5.000.000. Bagi kelurahan yang belum berhasil meraih peringkat mendapat hadiah hiburan.***
