Status PPKM Level 3: Musrenbang Tahun 2022 Kota Cimahi Dilaksanakan Secara Hybrid

- 17 Maret 2022, 21:30 WIB
Plt. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana membuka Musrenbang Kota Cimahi Tahun 2022,  yang berlangsung di Gedung Cimahi Technopark Jalan Baros, Kamis (17/3).
Plt. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana membuka Musrenbang Kota Cimahi Tahun 2022, yang berlangsung di Gedung Cimahi Technopark Jalan Baros, Kamis (17/3). /Laksmi Sri Sundari/Galajabar/
GALAJABAR - Pelaksana tugas (Plt.) Wali Kota Cimahi, Ngatiyana membuka secara resmi pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Cimahi Tahun 2022, yang merupakan rangkaian dari kegiatan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Cimahi Tahun 2023 yang berlangsung di Gedung Cimahi Technopark Jalan Baros, Kamis (17/3/2022).
 
Kegiatan musrenbang berlangsung secara hybrid. Peserta musrenbang terdiri dari Forkopimda Kota Cimahi, dan seluruh komponen masyarakat.
 
Menurut Ngatiyana, musrenbang merupakan puncak dari rangkaian proses perencanaan pembangunan dari kegiatan pelatihan kader perencana,  kegiatan rembug RW, FGD (focus grup discussion), dan musrenbang partisipatif di tingkat kelurahan, tingkat kecamatan, forum perangkat daerah,  serta hasil diskusi setiap bidang pembangunan yang telah disepakati bersama.
 
 
"Alhamdulillah, musrenbang tahun 2022 ini dapat kita laksanakan secara hybrid, mengingat kita masih dalam status PPKM Level 3 maka kegiatan ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat," katanya.
 
Menurut Ngatiyana, sebagaimana di ketahui bersama, tahun 2022 adalah tahun berakhirnya RPJMD Kota Cimahi 2017-2022, dan saat ini Pemkot Cimahi sedang menyusun rencana pembangunan daerah Kota Cimahi tahun 2023-2026, sebagai dasar perencanaan pembangunan pada masa transisi pasca berakhirnya masa jabatan kepala daerah di tahun 2022 .
 
Dikatakan Ngatiyana, sampai saat ini  kita masih dihadapkan pada dampak terjadinya pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung sejak tahun 2020, yang menyebabkan terjadinya  permasalahan sosial dan ekonomi, baik secara global maupun nasional.  
 
 
"Berbagai program dan kebijakan penanganan Covid-19 telah dilaksanakan oleh Pemkot Cimahi, mulai dari pemberian bantuan sosial, pemberian stimulus pajak, pemberdayaan perekonomian masyarakat, peningkatan kualitas kesehatan, dan penyelesaian  beberapa proyek infrastruktur yang bersifat padat karya untuk mendukung program-program dalam upaya  menumbuhkan perekonomian," bebernya.
 
Upaya tersebut, kata Ngatiyana, sedikit banyak sudah menunjukkan hasil yang baik. Terlihat dari meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi yang meningkat dari -2,26 % pada tahun 2020, menjadi 4,19 % pada tahun 2021.
 
"Namun demikian kondisi tersebut perlu ditingkatkan kembali di tahun berikutnya, mengingat sampai saat ini pandemi covid-19 masih berlangsung," imbuhnya.***
 

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x