GALAJABAR - Hujan deras selama 2 jam yang disertai petir pada Kamis, 9 Maret 2023, sekitar pukul 16.00 WIB - 18.00 WIB, sejumlah titik di Kota Sukabumi, Jawa Barat mengalami banjir dan tanah longsor.
"Bencana banjir dan longsor ini tersebar di sembilan titik. Hanya hingga saat ini belum ada laporan dari petugas di lapangan soal adanya korban jiwa," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Novian Rahmat Taufik di Sukabumi, Kamis, 9 Maret 2023.
Berdasarkan informasi BPBD, untuk bencana longsor terjadi di Kampung Begeg, RW 01, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang.
Kemudian bencana longsor di Kampung Sukawarna, RT 03/01, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Lembursitu dan di RT 03/04, Kelurahan/Kecamatan Citamiang.
Baca Juga: WHO Serukan Pengurangan Asupan Natrium, Simak Bahayanya Berikut Ini
Bencana longsor memutus Jembatan Sukawarna di perbatasan yang berada di bantaran Sungai Cipelangleutik yang menghubungkan Kelurahan Cikondang, Sudajayahilir dan Sindangsari, Kecamatan Lembursitu.
Selanjutnya untuk bencana banjir merendam sebagian Terminal Tipe A KH Ahmad Sanusi, Jalur Lingkar Selatan. Banjir juga merendam Ponpes Jamiatul Quro di Jalan Liosanta, RT 03/01, Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang tepatnya di belakang Kampus STAI Kota Sukabumi.
Banjir juga merendam 12 rumah dan satu masjid di Jalan Merdeka, RW 04 dan 06, Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu akibat meluapnya Sungai Cipanengah.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Kembali Panggil Pemain Muda Persib Bandung
Banjir akibat luapan Sungai Cipanengah merendam sebagian wilayah RW 05, Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu.