Pemkot Bandung Tata Parkir Liar dan PKL Saparua, Dilarang Berjualan di Mobil

Tayang: 9 Januari 2024, 14:08 WIB
Penulis: Lina Lutan
Editor: Tim GalaJabar
Awal tahun ini, Pemkot Bandung langsung menertibkan parkir liar dan pedagang kaki lima (PKL) di Saparua
Awal tahun ini, Pemkot Bandung langsung menertibkan parkir liar dan pedagang kaki lima (PKL) di Saparua /bandung.go.id/

GALAJABAR - Lambat laun, upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dalam menata kotanya mulai terlihat signifikan. Awal tahun ini, Pemkot Bandung langsung menertibkan parkir liar dan pedagang kaki lima (PKL) di Saparua.

Hal ini disampaikan Sekda Kota Bandung Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Senin, 8 Januari 2024.

"Kita buat komitmen, di sana boleh jualan hanya Sabtu-Minggu. Silakan Dinas Koperasi dan UKM (Diskopukm) harus komunikasikan dari awal. Lalu, tidak boleh ada jenis kendaraan yang dagang. Semuanya harus pake roda. Kalau mau ada daya dukung mitra, silakan," jelas Ema.

Ema mengatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan pemangku kepentingan lainnya untuk menyelesaikan masalah tersebut. Salah satunya adalah mencoba bekerja sama dengan Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan (Kodiklat) TNI. Targetnya, Jalan Ambon dan Jalan Banda tak lagi digunakan sebagai tempat parkir.

Baca Juga: Ketua RT dan RW Berperan Penting Sukseskan Pembangunan di Kota Bandung, Jaga Kondusifitas Jelang Pilkada

Baca Juga: Sambut Pergantian Tahun, Bey: Penutupan flyover tahun baru sementara hanya di Bandung

"Saya minta dikembalikan karena di sana ada jalur sepeda. Kami akan coba diskusikan masalah ini dengan Kodiklat. Mudah-mudahan ada tanah milik aparat militer yang bisa dijadikan tempat parkir," jelasnya.

Ia juga meminta Satpol PP berbagi tugas melakukan sosialisasi penataan PKL dan lahan parkir di sekitar Saparua setelah mendapat izin kerja sama dari pihak terkait.

“Sebelumnya kami juga sudah mendapat izin dari Pemprov Jabar. Mereka sebenarnya menyediakan 25 stand yang terbagi dalam dua tim PKL. Total ada 49 PKL. Bahkan fasilitasnya juga sudah selesai. Kami akan dorong PKL di sana.” dia berkata.

Sementara itu, Plt Direktur Dinas Perhubungan Kota Bandung Ricky Gustiadi mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan mulai melakukan kegiatan sosialisasi dan penertiban terhadap PKL dan parkir di sekitar Saparua.

Baca Juga: GOR Saparua Bandung yang Legendaris, Tempat Berkumpul Komunitas Kuliner dan Olahraga Termasuk Boxing

Baca Juga: Kasus Covid 19 Kembali Muncul, Sekda Bandung Ingatkan Masyarakat Jaga Imunitas dan Kesehatan

"Sementara proses sosialisasi sedang berjalan, kami akan berkoordinasi dengan Kodiklat mengenai kantong parkir. Ada juga rencana penambahan lahan di BKAD Provinsi Jawa Barat dan Satpol PP Jabar. Setelah ada kesepakatan, pihak kepolisian dan penegak hukum akan mulai melakukan koordinasi lebih lanjut instansi terkait yang memiliki agen konspirasi di lapangan," kata Ricky.***

Sumber: bandung.go.id


Tags

Terkini

Trending

Berita Pilgub