GALAJABAR - Pemkot Bandung menyiapkan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ratusan warga terdampak banjir di Kelurahan Braga, Kecamatan Sumurbandung.
“Dengan bantuan provinsi, BPBD dan bansos, kami mendirikan dapur umum. Lalu kita persiapkan kebutuhan yang mendesak atau kebutuhan dari tadi malam. Kami masih berusaha menemui mereka,” kata Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono di Bandung, Jumat.
Bambang menegaskan, Pemkot akan selalu siap membantu masyarakat yang terdampak banjir saat ini.
“Petugas kita bersiaga disini 24 jam untuk membantu warga sekaligus juga upaya mengantisipasi manakala ada kejadian-kejadian yang berikutnya," tambah Bambang.
Ia mengatakan keberadaan dapur umum yang disiapkan pemerintah cukup melayani kebutuhan makanan siap saji bagi 857 jiwa yang terdampak.
Anggota Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bandung Agim mengatakan pihaknya telah menyiapkan sebanyak 900 porsi makanan.
"Kami siapkan 300 porsi untuk pagi, 300 porsi siang, dan 300 porsi malam," katanya.
Agim menyebut beberapa menu makan telah disiapkan oleh Tagana Kota Bandung, antara lain mulai dari sayur-mayur, ikan, dan ayam untuk memenuhi kebutuhan bagi warga yang berada di tenda pengungsian maupun mereka yang bertahan di rumah masing-masing.
Baca Juga: Bencana Longsor, Banjir Hantui Masa Mudik Lebaran 2023, Ini Kata Kepala BNPB
Baca Juga: Diresmikan Walikota Bandung, Mampukan Kolam Retensi Cisanggarung Cegah Banjir di Kawasan Arcamanik
“Nasi goreng dan telur dadar pagi ini. Sore harinya ayam dengan tahu dan tempe. Ikan dan tauge di malam hari,” ujarnya.
Ia mengatakan, dapur umum ini akan terus disiagakan untuk memastikan kebutuhan pokok warga terpenuhi.
Sebelumnya, banjir setinggi lebih dari satu meter menggenangi puluhan rumah warga akibat jebolnya bendungan Sungai Cikapundung pada Kamis sore (11/1) setelah hujan deras melanda Desa Braga, Kecamatan Sumurbandung, Kota Bandung.***