Bus Ngumbara Diujicobakan November,  Gratis Layani Lembang dan Padalarang

- 19 Oktober 2020, 20:04 WIB
Kabupaten Bandung Barat menjadi salah satu kabupaten di Jawa Barat yang mendapatkan bantuan bus wisata dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Di Bandung Barat bus tersebut diberi nama Bus Wisata NGUMBARA, Nguriling Bareng Urang Bandung Barat.
Kabupaten Bandung Barat menjadi salah satu kabupaten di Jawa Barat yang mendapatkan bantuan bus wisata dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Di Bandung Barat bus tersebut diberi nama Bus Wisata NGUMBARA, Nguriling Bareng Urang Bandung Barat. /Pemerintah Kabupaten Bandung Barat

 

GALAJABAR - Dua bus wisata bantuan dari Gubernur Jawa Barat akan mulai diujicobakan awal November 2020. Rencananya selama uji coba akan digratiskan.

"Uji coba akan dimulai November sampai Desember mendatang. Dua bus itu akan melayani rute layanan berbeda, Lembang dan Padalarang ," kata Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Perhubungan Asep Sehabudin didampingi Kabid Angkutan Eman Sulaeman di Ngamprah, Senin (19/10).

Bus wisata yang diberi nama
Ngumbara, merupakan singkatan dari Nguriling Bareng Masyarakat Bandung Barat itu, khusus di Lembang akan melayani rute Alun-alun Lembang-Cibogo-De'Ranch-BIB-Sesko AU-Pasar Lembang-Floating Market-Farm House-The Great Asia Africa-Tahu Lembang dan berakhir di Alun-Alun Lembang.

Baca Juga: Diduga Langgar Protokol Keselamatan, Petugas Kebun Binatang Cina Tewas Diserang Beruang

"Sementara di Padalarang akan mengitari Kota Baru Parahyangan dan Kompleks Perkantoran Pemkab Bandung Barat. Dipilihnya pusat pemerintahan agar masyarakat tahu hasil pembangunan yang memang didanai oleh mereka dan hasilnya buat masyarakat," kata Asep.

Ditambahkannya, uji coba sangat penting dilakukan sebelum resmi dioperasionalkan. Dimana akan dinilai kesiapan rute, kecepatan, pos mana saja yang mesti diperbaiki serta kesiapan dari objek wisata yang dilalui Bus Ngumbara tersebut.

Ia menjelaskan, operasional Bus Ngumbara nantinya oleh pihak ketiga. Untuk tarifnya berada dikisaran Rp 20.000 per orang.

Baca Juga: Pengamat: Gatot Nurmantyo Memilih Menyelamatkan KAMI dari Stigma Negatif

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x