Network
GALAJABAR - Pengamat politik dan akademisi Rocky Gerung turut angkat suara soal banjir yang saat ini tengah menerjang DKI Jakarta.
Di dalam video yang tayang di kanal YouTubenya pada Ahad, 21 Februari 2021, ia menyoroti bagaimana peran serta pemerintah pusat bertanggung jawab soal penanganan banjir di Ibu Kota.
Saat ditanya mengenai banjir di Jakarta, ia juga sempat menyoal waktu Presiden Jokowi masih menjadi gubernur.
Baca Juga: Bantah Ahok Soal Banjir Jakarta, Tokoh Papua ini Sebut Ahok Harusnya Malu Kalau Ngomong Banjir di Jakarta
"Seharusnya dia ingat bahwa yang paling terendam dulu Jakarta, sampai masuk istana negara, pada saat itu akhirnya presiden turun tangan, melainkan Presiden SBY," tutur Rocky.
Ia menjelaskan waktu itu Presiden Jokowi masih jadi gubernur, dan banjir paling parah justru saat Jokowi masih jadi gubernur.
"Waktu itu justru Presiden Jokowi Gubernur DKI, jadi banjir paling parah itu ketika Jokowi Gubernur DKI dan jadi kolam renang di Bundaran HI dan jebol tanggul di Sultan Agung," ujarnya lagi.
Baca Juga: Dampak Hujan Deras di Wilayah Jabodetabek, Inilah Beberapa Artis yang Rumahnya Terendam Banjir
Lebih lanjut, Rocky menyatakan bahwa jika dilihat politik balas dendam selalu cari saat musibah. Ia juga menegaskan untuk apa masuk di dalam politik jika hanya saling mengukur siapa yang paling buruk menangani Jakarta.
"Kalau kita mau lihat politik balas dendam, selalu cari pada saat musibah. Jadi buat apa kita masuk di dalam politik kalau hanya saling mengukur siapa yang paling buruk menangani Jakarta," tegasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa pemerintah pusat memiliki peranan dan tanggung jawab dalam penanganan banjir ini.
Baca Juga: Bocoran Buku Harian Seorang Istri 21 Februari 2021: Teka-teki Pencarian Nana, Dewa, dan Pasha
"Padahal orang selalu ingat bahwa Presiden justru bertanggung jawab hari ini kenapa Jakarta masih banjir, karena di Presiden," ujarnya.
Rocky juga menyinggung soal pernyataan Jokowi soal penanganan banjir Jakarta lebih mudah kalau jadi presiden.
"Dia (Jokowi) yang bilang bahwa 'kalau saya presiden' Jakarta enggak banjir," tegas Rocky.
Baca Juga: Renungan Hadis Hari Ini: Anjuran untuk Saling Memberi Hadiah pada Sesama Tetangga
Ia juga menegaskan bahwa seharusnya yang paling penting adalah bagaimana masuk ke dalam politik yang lebih bermutu yakni mengevaluasi kebijakan presiden, karena presiden tetap bertanggung jawab terhadap Ibu Kota. (Penulis: Rizwan Suandi)***
