Data tersebut menyebutkan jika pada 20 Februari 2021, DKI Jakarta telah terjadi penurunan angka curah hujan tertinggi, jumlah RW yang tergenang, luas area yang tergenang, jumlah pengungsi, jumlah lokasi pengungsian, dan jumlah korban meninggal. Sedangkan data waktu banjir surut masih berada dalam peninjauan Pemprov DKI.
“Persiapan menghadapi banjir di Jakarta dilakukan dengan matang agar meminimalkan risiko. Tahun ini, jumlah RW yang tergenang berkurang dibanding tahun-tahun sebelumnya. Luas wilayah genangan dan banjir juga berkurang,” tulis Pemprov DKI Jakarta. (Penulis: Dharma Anggara)***