Wapres Ma’ruf Amin: Masjid Harus Jadi Tempat Islam yang Wasathiyan, Tidak Liberaliyan

- 23 Februari 2021, 10:12 WIB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin
Wakil Presiden Ma'ruf Amin / (Asdep KIP Setwapres)/


GALAJABAR – Wakil Presiden Ma’ruf Amin (77) menghadiri acara Milad Masjid Istiqlal ke-43 secara virtual di Jakarta pada Senin, 22 Februari 2021.

Dalam sambutannya, Ma’ruf Amin menjelaskan bahwa masjid harus menjadi tempat kaum muslim berpikir moderat, mengambil jalan pertengahan.

Wapres mengharapkan masjid bukan menjadi tempat yang membentuk pemikiran esktrem karena dianggapnya tidak diajarkan oleh Rasulullah Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam.

“Tempat yang paling baik untuk melakukan cara penguatan berpikir wasathy (moderat) tersebut adalah masjid,” tutur Ma’ruf, dikutip dari Antara.

Baca Juga: Bawakan Soundtrack Film Raya and the Last Dragon, Ternyata Inilah yang Dirasakan Via Vallen

Masjid merupakan tempat yang dapat memberi pengaruh besar terhadap kaum muslim karena sebagai pusat kegiatan dalam membina ilmu (tsaqafah) Islam.

“Karena tidak ada umat Islam yang lepas dari pengaruh masjid,” kata Wapres.

Ma’ruf Amin menjelaskan mengenai cara berpikir moderat bukan berarti sekedar memahami Islam secara tekstual semata.

Menurutnya, kaum muslim harus mengakomodasi manhaj baru saat ini yang kontemporer dan melakukan perbaikan dan inovasi serta pembaharuan yang disesuaikan dengan kondisi.

Baca Juga: Selain Borobudur, Ini Beberapa Tempat yang Orang Sering Salah Sebut Lokasinya

Halaman:

Editor: Digdo Moedji

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x