Satu Tahun Sejak Munculnya Covid-19, Dua Mutasi Virus Baru Terkonfirmasi di Indonesia

- 2 Maret 2021, 15:12 WIB
Ilustrasi Covid-19
Ilustrasi Covid-19 /pexels/

GALAJABAR - Sejak bulan Maret 2020, publik digemparkan dengan masuknya virus corona ke Indonesia. Awal Maret 2020, terkonfirmasi dua orang yang terindikasi positif Covid-19.

Ternyata penyebaran virus Covid-19 tersebut sangat pesat, genap satu tahun Covid-19 di Indonesia, tercatat 1,34 juta jiwa terinfeksi.
 
Kabar mengejutkan datang dari Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono yang mengonfirmasi bahwa ada dua kasus mutasi virus jenis baru yang bernama B117-UK, tepat 1 Maret 2021.
 
 
"Ada berita yang saya terima dari setahun refleks ini. Kalau satu tahun lalu kita temukan pasien 01 dan 02 Covid-19, tadi malam tepat setahun ini kita menemukan mutasi B117 UK di Indonesia," tutur Dante pada kegiatan seminar yang dilakukan secara daring, dikutip Galajabar melalui Antara.
 
Dante mengungkapkan informasi tersebut dalam acara peringatan satu tahun Covid-19 yang mengusung tema "Inovasi Indonesia untuk Indonesia Pulih" di Gedung Auditoriom BJ Habibie, Jakarta.
 
Sebelum menyebar di Indonesia, Inggris sudah lebih dulu mengumumkan penemuan mutasi baru dari Covid-19 dengan nama B117 pada Desember 2020.
 
 
Virus baru B117 ini lebih cepat menular jika dibandingkan dengan virus lainnya, menurut ahli epidemiologi dan ahli virologi.
 
Menurut Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia, Zubairi Djoerban, tes virus baru ini bisa menggunakan tes PCR, ditulis dalam unggahan twitter pribadinya pada 25 Desember 2021 sebagaimana dikutip Galamedia.
 
"Ada yang bilang varian baru virus ini tidak bisa terdeteksi PCR, itu tidak benar. Tidak usah khawatir, Tes PCR ini bisa mendeteksi tiga spike (seperti paku-paku menancap pada permukaan virus korona) yang berbeda," tambahnya. (Penulis: Annisa Nur Fadillah)***

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x